"Ini mungkin nanti malam kemungkinan dihapus. Soalnya sudah ada kabar-kabar seriwing-seriwing itu mau dihapus sama pihak berwajib tapi belum ngomong sama pemuda," terangnya.
Dandun menekankan bahwa mural tersebut dibuat secara terbuka, tidak diam-diam dan tidak bermaksud memprovokasi.
"Jadi belum viral dan belum dilarang juga karena cuma kita punya ide. Gambar One Piece itu cuma kayak realita aja di kehidupannya kita. Nggak tahu kenapa ujug-ujug [tiba-tiba] semua media mengabarkan," ucapnya.
Saat ditanya soal kemungkinan penghapusan mural oleh aparat, Dandun berharap ada penjelasan yang transparan. Mereka meminta penjelasan yang rasional jika memang mural itu benar-benar dihapus.
"Sebenarnya kan tidak melanggar aturan apapun sedikitpun. Kalau mau dihapus, dasarnya apa?" tandasnya.
Ia juga membantah anggapan bahwa mural itu bentuk perlawanan terhadap negara. Namun ia tak menutup mata bahwa keresahan sosial memang nyata dirasakan para pemuda.
Mural tersebut, kata Dandun, dibuat oleh sembilan orang anggota Karang Taruna dengan dana iuran pribadi. Renovasi pos ronda sekaligus mural itu sejatinya bagian dari rangkaian menyambut HUT RI.
Kecintaan para pemuda itu terhadap anime tidak hanya diwujudkan dalam mural One Piece saja. Beberapa gambar di dalam pos ronda pun tak luput dari tangan-tangan kreatif mereka, dengan berbagai karakter anime di dalamnya.
"Iya, jadi tetap kita merayakan kemerdekaan walaupun cuma gambar seadanya gitu," ujarnya.
Baca Juga: Geger, Ular Besar Nyangkut di Selokan Casa Grande, Evakuasi Dramatis Libatkan Warga
Dandun menegaskan bahwa mural itu hanya satu titik dan tidak bermaksud menyulut kontroversi. Meski begitu, ia berharap keresahan yang disampaikan lewat karya itu bisa menggugah pihak-pihak terkait.
"Kalau negeri kita itu sedang tidak baik-baik saja. Semua orang pasti merasakan juga," ujar dia.
Berita Terkait
Terpopuler
Pilihan
-
Bank Sumsel Babel Dorong CSR Berkelanjutan lewat Pemberdayaan UMKM di Sembawa Color Run 2025
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
Terkini
-
Dirut PSIM Yogyakarta Dapat Kesempatan Belajar di NFL, Satu-satunya dari Indonesia
-
Hadirkan Perumahan Mewah di Tengah Kota Yogyakarta, Nirwana Villas Malioboro Pastikan Legalitas Aman
-
Konser "Jogja Hanyengkuyung Sumatra": Kunto Aji hingga Shaggydog Ikut Turun Gunung
-
Danantara dan BP BUMN Siagakan 1.000 Relawan untuk Tanggap Darurat
-
Bantu Korban Sumatera, BRI Juga Berperan Aktif Dukung Proses Pemulihan Pascabencana