Di Bantul, Pom Mini dan Pedagang Eceran Dilarang Jualan BBM

kebijakan tersebut berdasarkan Undang-Undang Nomor 22 tahun 2001 tentang minyak dan gas bumi, Peraturan pemerintah ah nomor 36 tahun 2004 tentang kegiatan usaha hilir migas.

Chandra Iswinarno
Selasa, 17 Desember 2019 | 20:07 WIB
Di Bantul, Pom Mini dan Pedagang Eceran Dilarang Jualan BBM
Penjual bensin eceran atau Pertamini. (Suara.com/Muslimin)

Sementara, PT Pertamina menegaskan bakal mengikuti aturan pemerintah mengenai keberadaan pom mini yang kini banyak tersebar di berbagai wilayah.

Sales Area Manager PT Pertamina MOR VI Wilayah Yogyakarta Pande Made Andi Suryawan mengemukakan untuk penyaluran BBM perlu izin niaga. Namun untuk penerapan aturan tersebut pihaknya tetap akan berkoordinasi dengan pemerintah daerah dan juga masyarakat sekitar.

"Nanti tetap akan kita diskusikan solusi terbaiknya,"tambahnya.

Ketika dimintai pendapat terkait dengan keberadaan pom mini, Pande mengatakan jika tidak sesuai peruntukannya maka hal tersebut bahaya. Karena seringkali akhir-akhir ini terjadi kecelakaan atau kebakaran yang terjadi di SPBU munculnya karena faktor eksternal seperti jeriken-jeriken.

Baca Juga:Duh, Pertamini Ternyata Ilegal dan Rentan Penipuan Takaran

"Sebaiknya untuk masyarakat silahkan membeli BBM di tempat yang aman. Yang memang resmi sesuai dengan peraturan yang berlaku,"ujarnya.

Sementara untuk melayani kebutuhan BBM bagi warga yang berada di pelosok PT Pertamina sebenarnya terus menambah jumlah SPBU. Ia melihat di Yogyakarta sendiri keberadaan SPBU cenderung sudah rapat.

"Ya nanti kita lagi menggondok ini sebuah SPBU yang bisa masuk ke pelosok tetapi nanti kalau mungkin sudah ada kita akan kembangkan ke sana agar dekat ke masyarakat," katanya.

Kontributor : Julianto

Baca Juga:BBM Pertamini Legal atau Ilegal?

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini

Tampilkan lebih banyak