Bukan Hindari Demo, Ini Klarifikasi Kampus Soal Anies Baswedan Batal ke UMY

Gubernur Anies Baswedan diisukan batal datang ke UMY karena menghindari demonstrasi mahasiswa.

Galih Priatmojo
Kamis, 20 Februari 2020 | 18:30 WIB
Bukan Hindari Demo, Ini Klarifikasi Kampus Soal Anies Baswedan Batal ke UMY
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan seusai rapat terkait revitalisasi kawasan Monumen Nasional (Monas) di Kementerian Sekretariat Negara, Rabu (5/2/2020). (Suara.com/Arga).

SuaraJogja.id - Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY) berkomentar terkait ramainya pemberitaan ketidakhadiran Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan sebagai pembicara dalam acara Government Gathering on Good and Green Governance di Sportorium UMY, Selasa (18/02/2020) lalu.

Ketidakhadiran Anies tersebut kemudian dibandingkan dengan Gubenur Jateng, Ganjar Pranowo yang hadir dan mau menemui mahasiswa UMY yang melakukan aksi unjuk rasa bukanlah menolak datang.

"Terkait ketidakhadiran Anies memilih teleconference untuk menghindari demo tidaklah benar," ujar Kepala Bagian Humas dan Protokol UMY, Hijriyah Oktaviani ketika dihubungi, Kamis (20/02/2020).

Menurut Ria-sapaan Hijriyah, menurut keterangan dari panitia acara,dalam hal ini Kepala Lembaga Kerjasama UMY, Eko Priyo Purnomo, sejak awal Anies memang belum memberikan konfirmasi kehadiran sebagai narasumber acara. Meski masih teragendakan hingga hari H, Anies tidak menjanjikan bisa hadir.

Baca Juga:Gaya Anies Baswedan, Ridwan Kamil dan Ganjar Pranowo Main Tik Tok

Sedangkan Ganjar dari awal memang menyatakan diri bisa datang ke UMY. Meski dari jadwal yang ada terjadi perubahan jam kedatangan.

"Pak Ganjar pagi ada acara sehingga sesi beliau yang harusnya pagi diubah jadi siang hari," ungkapnya.

Terkait raport merah kasus ekologi yang diberikan mahasiswa UMY kepada Ganjar dan Anies, ketidakhadiran Anies otomatis membuat mahasiswa tidak bisa memberikannya. Sedangkan Ganjar yang hadir di acara bisa secara langsung menerima raport tersebut.

"Jadi pak anies bukannya tidak mau menerima mahasiswa tapi karena memang sejak awal tidak memastikan kehadiran beliau," ungkapnya.

Ria menyebutkan, adanya teleconference yang dilakukan Anies pun bukanlah ide Anies namun tawaran dari panitia acara. Tawaran disampaikan ke Anies melalui sekretarisnya untuk melakukan videocall di pagi hari.

Baca Juga:Dibandingkan dengan Anies Baswedan yang Diklaim Lebih Cerdas, Ganjar Pasrah

"Permintaan itu ditindaklanjuti sekretaris beliau sehingga pagi hari sekitar pukul 09.00 menyetujui paparan lewat teleconference," ungkapnya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini