Apabila ditemukan penumpang yang mengalami demam, Bekti mengatakan, Terminal Giwangan akan menghubungi layanan kegawatdaruratan untuk membawa penumpang ke fasilitas pelayanan kesehatan.
Sementara itu, Ketua Gugus Tugas Penanganan COVID-19 Kota Yogyakarta Heroe Poerwadi mengatakan, sudah meminta pimpinan wilayah untuk meningkatkan pengawasan terhadap lingkungannya terutama apabila ada warga dari luar daerah yang baru datang.
“Kami akan pastikan agar warga yang baru datang atau mudik agar segera memeriksakan kesehatan ke puskesmas terdekat. Harapannya, tidak ada kejadian seperti di Italia. Saat diberlakukan lockdown di Milan, banyak warga yang kemudian pulang kampung dan mereka menjadi carrier sehingga penyebaran COVID-19 semakin luas,” katanya.
Heroe menjelaskan, berdasarkan pemantauan, tidak terjadi lonjakan jumlah penumpang yang datang melalui Terminal Giwangan, serta tidak ada peningkatan volume kendaraan di Yogyakarta.
Baca Juga:Pangeran Charles Positif Covid-19, Harry dan William Rujuk Demi Ayah?
“Kondisi lalu lintas sekitar 30 sampai 40 persen dari kondisi normal,” katanya.