Penemuan Granat di Kos Wirobrajan, Tim Gegana Diterjunkan

Penemuan benda sejenis granat itu langsung dilaporkan Puji Lestari ke Polresta Jogja.

Eleonora Padmasta Ekaristi Wijana
Kamis, 24 September 2020 | 07:59 WIB
Penemuan Granat di Kos Wirobrajan, Tim Gegana Diterjunkan
Benda sejenis granat ditemukan di sebuah indekos yang berada di RT 22 RW 05 Pakuncen, Wirobrajan, Jogja, Selasa (2292020). - (dok Humas Polresta Jogja)

SuaraJogja.id - Temuan benda sejenis granat mengejutkan warga Pakuncen, Wirobrajan, Jogja, Selasa (22/9/2020) lalu.

Lokasi ditemukannya benda tersebut tepatnya adalah di sebuah indekos di RT 22 RW 05.

Dilansir HarianJogja.com -- jaringan SuaraJogja.id, granat ditemukan saat anak dari pemilik indekos, yakni Puji Lestari (31) warga Pakuncen, hendak mencari batu untuk penyangga pohon.

Menurut keterangan Kabag Humas Polresta Yogyakarta AKP Sartono, penemuan benda sejenis granat itu langsung dilaporkan Puji Lestari ke Polresta Jogja.

Baca Juga:Granat Diduga Sisa Perang Dunia II Ditemukan Warga di Langkat

Kemudian, pihaknya segera berkoordinasi dengan Detasemen Gegana Sat Brimob Polda DIY guna mengevakuasi granat tersebut.

"Benar terjadi penemuan benda sejenis granat pada Selasa (22/9/2020) pukul 17.30 WIB. Polresta Jogja menerima informasi dari warga masyarakat bahwa ada yang menemukan sebuah benda yang menyerupai sejenis granat di kos Restu Ibu yang berada di kuncen RT 22 RW 05 Pakuncen, Wirobrajan, Jogja," terang Sartono, Rabu (23/9/2020).

Mulanya Puji Lestari berniat mencari batu penyangga pohon tomat. Lalu, saat menggali tanah dekat bak sampah di sekitar kos, ia melihat benda sejenis granat bertuliskan 'granat kompeni'.

Benda sejenis granat tersebut pun sempat dipindah dari lokasi penemuan di halaman belakang ke halaman depan kos.

Selanjutnya, Puji Lestari melaporkan penemuan granat tersebut ke Polresta Jogja. Saat dipindahkan, lanjut Sartono, granat tersebut tidak meledak.

Baca Juga:Terungkap! Ledakan di Rumah Anggota DPRK Aceh Barat Akibat Granat Nanas

"Granat tidak meledak saat dipindahkan ke depan kos oleh pemiliknya. Penanganan lebih lanjut kemudian koordinasi dengan Gegana Sat Brimob Polda DIY," pungkas Sartono.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini