Cerita Komjen Listyo Bangun Masjid Hingga Pondok Gangguan Jiwa di Jogja

Komjen Listyo dan sejumlah alumni SMAN 8 Yogyakarta aktif membantu sekolah termasuk membangun masjid

Galih Priatmojo | Hiskia Andika Weadcaksana
Selasa, 19 Januari 2021 | 12:50 WIB
Cerita Komjen Listyo Bangun Masjid Hingga Pondok Gangguan Jiwa di Jogja
Kabareskrim Komjen Listyo Sigit Prabowo di Gedung KPU, Jakarta, Kamis (3/12/2020). Listyo jadi calon tunggal Kapolri yang diajukan Presiden Jokowi, untuk menggantikan Kapolri Jenderal Idham Azis yang akan pensiun. [ANTARA FOTO/Akbar Nugroho Gumay]

"Bahkan sebelum kemarin surat Presiden diberikan itu sebenarnya di sini [sekolah] sudah dengar. Kita sudah dengar bahwa beliau satu-satunya calon Kapolri. Tapi kita masih sempat memikirkan kemungkinkan terganjal karena beliau non muslim. Namun ternyata alhamdulillah tidak terjadi dan lancar," terangnya.

Kabareskrim Polri Komjen Listyo Sigit Prabowo. (Ist)
Kabareskrim Polri Komjen Listyo Sigit Prabowo. (Ist)

Terkait dengan kepercayaan Listyo, kata Sri itu bukan menjadi sebuah alasan atau ganjalan. Sebab di mata mereka, Listyo Sigit tidak pernah membeda-bedakan kelompok tertentu saat berbuat baik. 

"Kalau informasi yang saya dapat, beliau dan sesama alumni lain, tidak tahu angkatan berapa, bahkan juga punya pondok sendiri yang digunakan untuk mengobati dan merawat orang-orang yang mengalami gangguan jiwa. Posisi juga kurang tahu dimana tapi masih di Jogja juga," cetusnya. 

Untuk saat ini, terkait dengan guru di SMAN 8 Yogyakarta yang pernah mengampu Listyo dan masih aktif, hanya tinggal satu orang. Yakni Suhardi yang adalah Guru Seni Rupa SMAN 8 Yogyakarta.

Baca Juga:Calon Kapolri Listyo Sigit Prabowo Langkahi Senior, Kompolnas: Gak Masalah

"Memang guru yang ada di sini kalau kemudian tidak sebaya dengan saya atau yang lebih senior mungkin juga bukan yang pertama di sini. Banyak mutasi dari sekolah lain karena di kota mobilitas mutasi juga cukup sering. Jadi tinggal Pak Suhardi itu saja," tandasnya.

Diyakini Sri, bahwa Listyo Sigit dapat mengemban tugas yang diberikan dengan baik. Selain itu pihak sekolahan juga akan selalu mendukung alumninya tersebut.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini

Tampilkan lebih banyak