Masih Bergejolak, Merapi Keluarkan 59 Kali Guguran Lava Hanya dalam Periode 6 Jam

Hanik mengatakan, awan panas guguran dari Merapi terakhir teramati pada Selasa (10/8/2021) malam.

Eleonora Padmasta Ekaristi Wijana | Hiskia Andika Weadcaksana
Rabu, 11 Agustus 2021 | 11:19 WIB
Masih Bergejolak, Merapi Keluarkan 59 Kali Guguran Lava Hanya dalam Periode 6 Jam
Gunung Merapi memuntahkan guguran lava pada Senin (26/7/2021). - (SuaraJogja.id/HO-BPPTKG)

"Teramati 59 kali guguran lava pijar dengan jarak luncur maksimum 1200 meter ke barat daya," tuturnya.

Hanik menyebut asap kawah juga teramati berwarna putih dengan intensitas tipis hingga sedang dan tinggi 100 meter di atas puncak kawah.

Kegempaan di Gunung Merapi juga masih terjadi dalam periode tersebut. Dominasi kegempaan yakni berasal dari kegempaan guguran sebanyak 92 kali, lalu disusul hybrid atau fase banyak sejumlah 21 kali, vulkanik dangkal ada 8 kali, tektonik jauh ada 7 dan hembusan ada 4 kali.

Hanik menambahkan potensi bahaya saat ini berupa guguran lava dan awan panas pada sektor tenggara-barat daya sejauh maksimal 3 km ke arah sungai Woro. Lalu sejauh 5 km ke arah sungai Gendol, Kuning, Boyong, Bedog, Krasak, Bebeng, dan Putih.

Baca Juga:Dampak Aktivitas Gunung Merapi, Hujan Abu Terjadi di Kabupaten Magelang dan Temanggung

Sedangkan untuk kemungkinan jika terjadi lontaran material vulkanik saat terjadi letusan eksplosif dapat menjangkau radius 3 km dari puncak.

"Masyarakat agar tidak melakukan kegiatan apapun di daerah potensi bahaya," imbuhnya.

Masyarakat juga diminta agar mewaspadai bahaya lahar terutama saat terjadi hujan di seputar Gunung Merapi.

Selain itu kegiatan penambangan di alur sungai-sungai yang berhulu di Gunung Merapi dalam KRB III juga tetap direkomendasikan untuk dihentikan sementara waktu.

Ditambah dengan imbauan kepada pelaku wisata agar tidak melakukan kegiatan wisata di KRB III Gunung Merapi termasuk kegiatan pendakian ke puncak dalam kondisi saat ini.

Baca Juga:Satu Suro, Gunung Merapi Luncurkan Awan Panas Guguran Sejauh 3.000 Meter

Perlu diketahui juga hingga saat ini, BPPTKG masih menetapkan status Gunung Merapi pada Siaga (Level III). Jika terjadi perubahan aktivitas yang signifikan, maka status aktivitas Gunung Merapi akan segera ditinjau kembali.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini

Tampilkan lebih banyak