SuaraJogja.id - Hasil tracing kasus positif Covid-19 di sebuah sekolah menengah pertama (SMP) di Kapanewon Pakem, Sleman sudah diketahui. Satu siswa setempat terkonfirmasi positif Covid-19.
Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) Sleman Ery Widaryana mengatakan, hasil tersebut diketahui usai tracing yang dilakukan kepada siswa dan guru, berasal dari satu kelas yang sama dengan siswa yang diketahui positif Covid-19 pekan lalu.
"Ditemukan satu anak positif, tetapi CT value sudah 38," kata Ery, kala dihubungi wartawan, Kamis (28/10/2021).
Total ada 13 siswa dan tiga orang guru yang dites usap dalam kegiatan tracing. Pihaknya masih belum mengetahui secara pasti asal-muasal penularan Covid-19 yang dialami siswa tersebut.
Baca Juga:Warga Sleman Keluhkan Gas Melon 3 Kilo Mulai Susah Dicari, Ini Penjelasan Hiswana DIY
Ia memastikan kasus positif kali kedua ini sudah ditangani, dimulai dengan sterilisasi sekolah hingga meminta kedua siswa positif untuk menjalani isolasi.
Ery menyatakan, usai sterilisasi, sekolah tersebut tetap bisa melaksanakan pembelajaran tatap muka (PTM) pada Senin (1/11/2021). Pengecualian bagi kelas yang mengampu dua siswa positif Covid-19 tadi, baru dapat menyelenggarakan PTM sepekan ke depan.
Juru Bicara Gugus Tugas Pencegahan dan Penanganan Covid-19 Sleman Shavitri Nurmala mengatakan, tracing akan terus dilakukan dengan adanya temuan lagi satu siswa positif Covid-19.
"Tracing dilakukan ke lingkup terdekat saja, keluarga," ujarnya.
Kontributor : Uli Febriarni
Baca Juga:PSS Sleman Lakukan Perombakan Direksi, Marco Paulo Bukan Dirut Lagi
