Diguyur Hujan Deras dan Angin Kencang, Sejumlah Pohon dan Baliho di Gamping Roboh

BPBD Sleman langsung mengevakuasi pohon dan baliho yang roboh

Galih Priatmojo
Senin, 01 November 2021 | 21:16 WIB
Diguyur Hujan Deras dan Angin Kencang, Sejumlah Pohon dan Baliho di Gamping Roboh
Personel BPBD Sleman dan relawan mengevaluasi pohon yang tumbang akibat diterjang hujan disertai angin kencang di Gamping pada Senin (1/11/2021). ANTARA/HO-BPBD Sleman

"Sedangkan jika La Nina masih berlanjut hingga musim hujan (Desember 2021-Januari 2022-Februari 2022) maka dampak La Nina akan semakin turun yakni sekitar 20-60 persen, " katanya.

Reni mengatakan perlunya diperhatikan meskipun persentase peningkatan curah hujan relatif lebih kecil, namun dampak terhadap peningkatan bencana hidrometeorologi semakin tinggi terlebih saat puncak musim hujan (Januari 2022).

"Terutama wilayah-wilayah yang rawan banjir dan longsor di wilayah DIY. Para pemangku kepentingan diharapkan dapat sedini mungkin mengantisipasi potensi bencana hidrometeorologi di wilayah DIY," katanya.

Ia mengimbau para pemangku kepentingan lebih optimal melakukan pengelolaan tata air terintegrasi dari hulu hingga hilir, dengan penyiapan kapasitas sungai dan kanal untuk antisipasi debit air yang berlebih.

Baca Juga:Marco Gracia Terkejut Dipecat PSS Sleman, Mengaku Tak Diajak Komunikasi

"Masyarakat diimbau terus memperbaharui perkembangan informasi dari BMKG dengan memanfaatkan kanal media sosial info BMKG atau langsung menghubungi kantor BMKG terdekat," katanya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini