Dari pengamatan di lokasi, setidaknya sudah ada 12 replika mirip candi hasil karya Sunardi yang berdiri gagah. Mulai dari replika ukuran kecil, sedang hingga besar.
Diperkirakan replika candi yang paling besar memiliki ukuran tinggi hingga 4 meter. Sedangkan yang paling kecil sekitar 1,5 meter saja.
Jika diamati sekilas, sejumlah replika candi buatan Sunardi itu hampir menyerupai kompleks Candi Borobudur yang berada di Magelang, Jawa Tengah. Sunardi sendiri mengaku bahwa pembangunan replika candi itu belum sepenuhnya jadi.
"Ya sebenarnya itu belum sepenuhnya jadi karena sebagian masih kurang. Istilahnya belum sempurna karena tahap pembangunan masih sambil jalan," ungkapnya.
Baca Juga:Biadab! Paman di Kulon Progo Tega Cabuli Bocah 14 Tahun hingga Alami Trauma
Awalnya, Sunardi hanya mengerjakan belasan replika candi itu sendirian saja. Namun waktu berjalan, ada beberapa warga sekitar yang kemudian ikut membantu untuk mengumpulkan batu-batu kecil sebagai bahan baku.
"Mungkin memang ada yang nganggap kurang gawean (kurang kerjaan) tapi iseng daripada tempat enggak terawat kalau dibiarkan begitu saja. Tapi waktu itu terus ada warga yang ngumpulin batu-batu kecil itu untuk saya susun," terangnya.
Namun siapa sangka, keisengan Sunardi itu lantas dilirik banyak orang. Tidak hanya menjadi tempat wisata dadakan, Pemerintah Kabupaten Kulon Progo lewat Dinas Pariwisata juga telah mengunjungi tempat itu.
Bahkan, dikatakan Sunardi, Dispar Kulon Progo sudah merencanakan sejumlah pengembangan tempat itu untuk dijadikan destinasi wisata yang lebih layak.
"Dari dinas pariwisata sudah meninjau ke sini rencana ke depan mungkin akan lebih bisa dikembangkan lagi. Sekarang ini dikelola pokdarwis dulu seperti itu," ucapnya.
Baca Juga:10 Pesona Wisata Kulon Progo Terpopuler yang Wajib Anda Kunjungi
Selain itu Sunardi tak menutup kemungkinan juga bakal menambah replika candi di tempat tersebut. Dengan didukung segala sarana dan prasarana yang dibutuhkan sebagai tempat wisata.