Diduga Kecewa, Lurah Sawahan Nyaris Babak Belur Dikeroyok Warganya Sendiri

Polisi dalami dugaan pengeroyokan kepada Lurah Sawahan oleh warganya sendiri.

Galih Priatmojo
Jum'at, 17 Desember 2021 | 19:53 WIB
Diduga Kecewa, Lurah Sawahan Nyaris Babak Belur Dikeroyok Warganya Sendiri
Ilustrasi pengeroyokan. [ANTARA]

SuaraJogja.id - Lurah Sawahan Kapanewon Ponjong Gunungkidul, Suprapto nyaris babak belum dihajar warganya sendiri. Beruntung palu yang diayunkan tak mengenai salah satu bagian tubuhnya. Sehingga Suprapto tak mengalami luka serius.

Aksi dugaan pengeroyokan disertai pengrusakan ini terjadi Senin (13/14/2021) lalu. Dugaan pengeroyokan tersebut terjadi ketika warga Padukuhan Gedong selesai melakukan aksi demonstrasi menuntut Dukuh mereka mundur lantaran dinilai kinerjanya mengecewakan. 

Ketika dikonfirmasi Kapolsek Ponjong Kompol Basuki Triyono mengatakan, saat ini pihaknya tengah melakukan penyelidikan terkait dugaan pengeroyokan kepada Lurah Sawahan oleh warganya sendiri. Kini pihaknya tengah memeriksa puluhan orang warga Padukuhan Gedong.

"Kejadian tersebut bermula pada Senin (13/12/2021) puluhan warga Padukuhan Gedong menyampaikan aspirasi di Balai Kalurahan Sawahan,"ujar dia, Jumat (17/12/2021). 

Baca Juga:Tiduran di Tepi Jalan, ODGJ di Gunungkidul Tewas Tertabrak Motor

Senin lalu, sekitar 35 orang warga menuntut Dukuh Gedong Catur Surawan untuk lengser dari jabatannya. Dukuh dituntut lengser lantaran tidak bisa berorganisasi dan bersosialisasi dengan warga masyarakat. 

Usai penyampaian aspirasi di Kalurahan, terjadi perang komentar di media sosial. Komentar-komentar Lurah Sawahan, Suprapto dinilai warga condong membela Dukuh Gedong yang ingin mereka lengserkan karena kinerjanya buruk.

Jengkel terhadap komentar Sang Lurah, sebagian warga Padukuhan Gedong lantas  mendatangi rumah Lurah Sawahan, Suprapto. Di rumah tersebut, adu argumen kembali terjadi antara Lurah dan warganya. Adu argumen tersebut berlangsung panas dan membuat warga emosi.

"Salah seorang warga mengambil palu dan mencoba memukul lurah Suprapto,"kata dia.

Aksi itu dapat digagalkan oleh warga lainnya. Tak sampai disitu Suroyo kemudian mengambil batu dan gergaji, namun lagi - lagi bisa digagalkan. Tak hanya itu, warga lain juga mengambil kursi kayu diayunkan mengarah Lurah.

Baca Juga:Sejumlah Warga Termakan Hoax Vaksin, Pemkab Gunungkidul Kesulitan Capai Target Vaksinasi

Untungnya Lurah Suprapto berhasil  menghindar dan kursi itu mengenai pintu hingga hancur. Beruntung aksi anarkis tersebut berhasil diredam oleh warga yang lain sehingga pengeroyokan tidak berlanjut.

Lurah Suprapto lantas melaporkan kejadian dugaan pengeroyokan dan pengrusakan tersebut ke Polsek Ponjong. Polisi langsung mendalami kasus ini. Basuki menyebut saat ini masih tahap pemeriksaan korban dan sejumlah saksi oleh Unit Reskrim.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini

Tampilkan lebih banyak