Mengenal Pulau Laki, Pulau Tak Berpenghuni Lokasi Tragedi Sriwijaya Air

Pulau Laki memang jarang terdengar di telinga wisatawan. Namun pulau yang mulai dibuka untuk wisata laut tahun 1988 itu langsung melejit namanya pada awal tahun 2021.

Nur Afitria Cika Handayani
Sabtu, 12 Februari 2022 | 06:15 WIB
Mengenal Pulau Laki, Pulau Tak Berpenghuni Lokasi Tragedi Sriwijaya Air
Pulau Laki. (YouTube Jeruk Purut)

SuaraJogja.id - Salah satu wisata bahari di Kepulauan Seribu, nama Pulau Laki memang tak setenar pulau lain seperti Pulau Pramuka, Pulau Bidadari, atau Pulau Macan.

Pulau Laki memang jarang terdengar di telinga wisatawan. Namun pulau yang mulai dibuka untuk wisata laut tahun 1988 itu langsung melejit namanya pada awal tahun 2021.

Sayang keviralan Pulau Laki saat itu bukan karena keindahannya, tapi karena tragedi jatuhnya pesawat terbang.

Ya, Pulau Laki menjadi lokasi jatuhnya pesawat Sriwijaya Air tujuan Jakarta-Pontianak. Pada 9 Januari 2021, pesawat dinyatakan hilang kontak dan ditemukan di sekitar Pulau Laki beberapa jam kemudian.

Baca Juga:Sempat Buron, Pengedar Sabu 5 Kg Ditangkap Polres Kepulauan Seribu di Banten

Lalu, apa saja fakta menarik tentang Pulau Laki yang konon sangat angker ini?

Pulau Terbengkalai

Pulau Laki memiliki luas mencapai 1,5 Ha yang dikelilingi oleh kawasan hutan bakau. Secara geografis, Pulau Laki masuk wilayah Kelurahan Pulau Pari, Kecamatan Kepulauan Seribu Selatan, Kabupaten Kepulauan Seribu, Provinsi DKI Jakarta.

Ada puluhan unit penginapan, kolam renang, lapangan tenis, hingga lapangan golf. Namun karena suatu hal, berbagai fasilitas tersebut tidak lagi beroperasi.

TNI Angkatan Laut kemudian dijadikan sebagai area pelatihan sejak tahun 2001. Pulau Laki juga menjadi laboratorium alam.

Baca Juga:Hari Ini, 1 Tahun Insiden Jatuhnya Sriwajaya Air SJ182 di Kepulauan Seribu

Meski banyak fasilitasnya yang terbengkalai, Pulau Laki masih kerap disambangi wisatawan. Biasanya wisatawan yang datang ke Pulau Laki hanya untuk memancing atau sekadar bermain di pantai karena ombaknya yang tidak terlalu tinggi.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini

Tampilkan lebih banyak