Prasasti Kedukan Bukit merupakan peninggalan Kerajaan Sriwijaya yang paling masyhur. Prasasti ini merupakan peninggalan Raja Dapunta Hyang atau juga dikenal dengan Raja Sri Jayanasa di Kerajaan Sriwijaya yang saat ini dikenal sebagai Palembang.
Prasasti ini menceritakan lahirnya Kerajaan Sriwijaya.
Maksud dari isi prasasti kedukan bukit adalah pada tanggal 11 Waisaka 604, Dapunta Hyang yang merupakan Raja Sriwijaya menaiki perahu ke suatu tempat untuk bertemu para pasukannya yang baru saja menaklukan Minanga.
Kemudian pada tanggal 7 Jesta, Dapunta Hyang membawa pasukannya dari Minanga kembali ke ibu kota dengan bahagia. Setelah itu, Dapunta Hyang memerintah mereka untuk membangun vihara sebagai bentuk rasa syukur dan kegembiraan kemenangan pasukannya.
Baca Juga:Sejarah Bahasa Indonesia, Bermula Sejak Zaman Kerajaan Sriwijaya
Demikian penjelasan terkait Prasasti Kedukan Bukit. Selanjutnya diketahui bahwa prasasti ini merupakan peninggalan kerajaan Sriwijaya di Palembang. Prasasti Kedukan Bukit menceritakan sejarah kemenangan peperangan pasukan Kerajaan Sriwijaya.
Kontributor : Annisa Fianni Sisma