Hasil Studi Universitas Calgary: Perjalanan Luar Angkasa Berdampak pada Pengeroposan Tulang

Studi ini melibatkan 14 astronaut pria dan tiga wanita, rata-rata berusia 47 tahun

Galih Priatmojo
Sabtu, 02 Juli 2022 | 22:45 WIB
Hasil Studi Universitas Calgary: Perjalanan Luar Angkasa Berdampak pada Pengeroposan Tulang
Tiga astronot Nasa pulang dari luar angkasa. [Twitter/@Astro_Jessica]

Latihan dalam penerbangan ruang angkasa --latihan ketahanan di stasiun luar angkasa-- terbukti penting untuk mencegah keropos otot dan tulang. Astronaut yang melakukan lebih banyak angkat beban dibandingkan dengan apa yang biasanya mereka lakukan di bumi ditemukan lebih mungkin untuk memulihkan tulang setelah misi.

"Masih banyak yang belum kami ketahui mengenai bagaimana gravitasi mikro mempengaruhi kesehatan manusia, terutama pada misi luar angkasa lebih dari enam bulan, dan mengenai konsekuensi kesehatan jangka panjang," kata Gabel.

"Kami benar-benar berharap bahwa keropos tulang pada akhirnya akan stabil pada misi yang lebih lama, bahwa astronaut akan berhenti mengalami pengeroposan tulang, tapi kami tidak tahu."

Baca Juga:Korsel Siap Menguji Lagi Roket Luar Angkasa Nuri

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini