SuaraJogja.id - Mengalami masalah kesehatan mental yang kompleks, aktor Ezra Miller mengatakan sedang mencari pengobatan.
Lewat sebuah pernyataan, perwakilan Miller mengungkap bahwa aktor tersebut meminta maaf atas segala tindakan beberapa tahun terakhir yang menyebabkan masalah hukum seperti penyerangan dan pelecehan.
"Setelah baru-baru ini melewati masa krisis yang hebat, saya sekarang mengerti bahwa saya menderita masalah kesehatan mental yang kompleks dan telah memulai perawatan berkelanjutan," kata Miller dilansir Variety pada Selasa.
"Saya ingin meminta maaf kepada semua orang bahwa saya khawatir dan kesal dengan perilaku masa lalu saya. Saya berkomitmen untuk melakukan perawatan yang diperlukan agar bisa kembali ke tahap yang sehat, aman dan produktif lagi dalam hidup," lanjutnya.
Baca Juga:Merampok Hingga Cekik Perempuan, Ezra Miller Ternyata Punya Gangguan Mental
Baru-baru ini, Miller didakwa dengan kejahatan perampokan di Vermont, setelah polisi negara bagian menyelidiki sebuah insiden yang melibatkan beberapa botol alkohol yang diambil dari sebuah tempat tinggal yang tidak dihuni oleh pemiliknya.
Aktor tersebut menjadi berita utama pada tahun 2020 setelah sebuah rekaman muncul di mana mereka tampak mencekik seorang wanita di luar sebuah bar di Islandia.
Miller telah ditangkap dua kali di Hawaii tahun ini karena perilaku tidak tertib dan pelecehan. Dalam insiden di Hawaii, Miller membayar denda 500 dolar Amerika dan biaya pengadilan 30 dolar. Tuduhan pelecehan ditolak.
Serangkaian skandal yang dilakukan Miller semakin besar. Namun pihak Warner Bros tetap memberikan dukungan kepadanya untuk mencari bantuan profesional.
Miller tampil dalam film "Justice League" tahun 2017 dan "Zack Snyder's Justice League". Dia juga membintangi "The Flash" yang rencananya tayang pada 23 Juni 2023. [ANTARA]
Baca Juga:Sebenarnya Ezra Miller itu Aktor atau Bandit Kriminal Sih?