"Penjual tersebut hanya dimintai untuk menukar uang pecahan, selanjutnya membayar tarif perjalanan," kata dia.
Laporan polisi sudah dicabut
Perempuan itu sudah melaporkan dugaan pelecehan seksual ke Polres Sleman. Keduanya sempat dihadirkan oleh kepolisian, baik pengacara driver, customer perempuan dan driver sendiri untuk klarifikasi.
Hasilnya bahwa perempuan ini mencabut sendiri laporan polisi yang mengaku ingin mengurus anak di Kediri, Jawa Timur. Namun, dalam kasus itu tidak ada permintaan maaf dari perempuan dan tak ada alasan jelas mengapa mengakhiri laporan tersebut.
Baca Juga:Dengan Suara Bergetar, Paris Hilton Bongkar Pengalaman Alami Pelecehan Seksual di Sekolah
Akibat dari laporan tersebut, sang driver sempat tak bisa mengakses akunnya untuk bekerja. Sementara istri sang driver mengalami shock dan trauma.

Sebelumnya, Suarajogja.id memberitakan dugaan pelecehan seksual yang dialami seorang perempuan di Sleman. Dalam narasi yang viral di akun Twitter @Upil_Jaran2, Minggu 5 Juni 2022, perempuan tersebut dijemput di Royal Ambarukmo Garden oleh sang driver.
Perempuan tersebut merasa tersinggung karena pertama kali bertemu, ia dipanggil sayang oleh driver. Tak hanya itu dalam perjalanan, driver dituding meraba bagian tubuh customer bahkan tidak mau menurunkan penumpang meski perempuan itu memaksa ketika menunggu di APILL dekat Gudeg Yu Djum.
Dari narasi customer perempuan itu, driver tersebut sempat menarik tangannya di titik pengantaran yang menyebabkan kondisi tempat makan ramai, sehingga driver memilih kabur