Organda DIY Sebut Tarif Angkutan saat Lebaran 2023 bakal Naik Signifikan

Pemudik sendiri diprediksi akan meningkat signifikan hingga 40-50 persen.

Muhammad Ilham Baktora | Hiskia Andika Weadcaksana
Sabtu, 01 April 2023 | 14:40 WIB
Organda DIY Sebut Tarif Angkutan saat Lebaran 2023 bakal Naik Signifikan
Ilustrasi bus terparkir di terminal. (YouTube Sekretariat Presiden)

SuaraJogja.id - Ketua Organisasi Angkutan Darat (Organda) DIY, Hantoro memastikan ada kenaikan tarif angkuran darat pada saat momen mudik tahun ini. Kondisi itu mengingat potensi peningkatan cukup signifikan pemudik pada Lebaran nanti.

"Oh pasti [ada kenaikan tarif], karena kan demand-nya juga bertambah, supply terbatas, itu sudah hukum ekonomi begitu," kata Hantoro, Sabtu (1/4/2023).

Kenaikan tarif itu, disampaikan Hantoro, akan terjadi pada armada kelas non-ekonomi. Menyesuaikan dengan fasilitas dan pelayanan yang kemudian diberikan oleh setiap armadanya.

Sementara untuk kenaikan tarif angkutan pada kelas ekonomi bakal akan diatur oleh pemerintah dalam hal ini adalah Kementerian Perhubungan (Kemenhub).

Baca Juga:Jumlah Pemudik Lebaran 2023 Diprediksi Naik, Organda DIY Siapkan 400 Unit Lebih Armada

"Kalau untuk pelayanan non-ekonomi itu kan nantikan tinggal tergantung dari pelayanan. Ya ada yang kenaikannya sampai 30-40 persen itu yang kelas VIP atau yang bisnis," tuturnya.

"Kalau yang ekonomi kan kita diatur dari Kementerian. Ya paling kenaikan sampai 15-20 persen," imbuhnya.

Pemudik sendiri diprediksi akan meningkat signifikan hingga 40-50 persen pada kelas VIP atau bisnis. Sedangkan keseluruhan pemudik untuk jasa angkuatan umum darat disebut bakal berkisar 20-25 persen.

Sebelumnya, Kementrian Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Kemenko PMK) memprediksi puncak arus mudik diperkirakan bersamaan dengan perayaan Idul Fitri 2023.

"Puncak arus mudik waktunya diperkirakan bersamaan dengan perayaan Idul Fitri 2023 yakni 21 April 2023," kata Menko PMK, Muhadjir Effendy.

Baca Juga:Soroti Wacana Larangan Bus Pariwisata Masuk Kota, Organda DIY: Jangan Sampai ke Jogja Lebih Mahal Daripada ke Singapura

Ia juga menambahkan, jumlah pemudik pada tahun ini diprediksi mencapai 123 juta, artinya mengalami kenaikan drastis dibanding tahun sebelumnya.

"Sekitar 123 juta masyarakat akan melakukan mudik pada tahun ini, dan ini mengalami kenaikan drastis dari tahun lalu," ucapnya.

Berita Terkait

Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono resmi mengeluarkan kebijakan terkait kenaikan tarif tol Cikampek-Purwakarta-Padalarang (Cipularang) dan Padalarang-Cileunyi (Padaleunyi).

linimasa | 11:04 WIB

Menteri PUPR Basuki Hadimuljono secara resmi menaikkan tarif tol untuk ruas Tol Cikampek-Purwakarta-Padalarang (Cipularang) dan Padalarang-Cileunyi (Padaleunyi).

bisnis | 10:42 WIB

"Video dan foto nggak boleh ada aurat wanita yah. Produk yang tidak lolos, uang kembali," katanya.

dexcon | 21:14 WIB

Tarif murah untuk endorsement di Aldi Taher viral lagi hingga banjir pujian.

yoursay | 15:51 WIB

Tarif endorse Aldi Taher itu terungkap dari postingan akun base Twitter.

mamagini | 15:25 WIB

News

Terkini

Ke depan, kata Kusnaryanto, pihaknya akan melakukan pemeriksaan psikologis kepada pelaku.

News | 21:15 WIB

Polisi pun turut membenarkan bahwa pelaku juga sudah sempat mengunggah peristiwa itu ke sosial media dan viral.

News | 19:45 WIB

Mengenai luka sayatan cutter yang diterima, hal itu dilakukan oleh pelaku sendiri.

News | 19:15 WIB

Berawal dari korban N itu kemudian berlanjut ke korban-korban lainnya hingga berjumlah 17 orang.

News | 19:05 WIB

Tri mengungkapkan bahwa tersangka juga pernah melakukan aksinya itu lebih dari sekali dengan korban yang sama.

News | 18:05 WIB

Acara diselenggarakan di Parkir Timur Stadion Sultan Agung Bantul

Lifestyle | 18:02 WIB

Dalam kegiatan tersebut, juga membuka testimoni pengguna Mitsubishi L300.

News | 17:35 WIB

Tersangka tidak hanya melakukan perbuatan bejatnya kepada belasan anak di bawah umur itu saja.

News | 15:40 WIB

Selain mengamankan tersangka, sejumlah barang bukti turut disita polisi.

News | 14:55 WIB

Rakernas ASTINDO 2023 diselenggarakan pada 28-31 Mei 2023 di Yogyakarta.

Lifestyle | 14:53 WIB

Disampaikan Yetti, penetapan warisan budaya tak benda itu diharap dapat mampu memberikan perlindungan hukum dan perhatian yang layak

News | 11:05 WIB

Menjalani kunjungan suci ini, umat Islam di Indonesia pun tercatat cukup rajin.

| 10:32 WIB

Dibuat dengan bahan-bahan berkualitas dan disajikan dalam berbagai varian rasa.

Lifestyle | 10:19 WIB

Meskipun sudah berpengalaman dalam kompetisi serupa di tingkat nasional, Kiran juga perlu persiapan ekstra.

News | 20:45 WIB
Tampilkan lebih banyak