"Polisi juga sudah membuat video pengaturan arus lalu lintas dan disebar lewat WA kami," terang dia.
Sosialisasi tersebut melibatkan pihak kepolisian, Kapanewon dan juga Kalurahan. Nampak pula perwakilan kelompok pengelola wisata kawasan Dlingo. Mereka sendiri tidak mempermasalahkan pemasangan portal tersebut.
Dalam sosialisasi tersebut disebutkan jika pemasangan portal di ruas jalan Patuk-Terong akan dilakukan menyambut libur Lebaran. Dengan pemasangan tersebut juga kendaraan besar dan besar tidak bisa melintas.
Apalagi di waktu yang sama, pemerintah bakal segera memperbaiki jalan yang rusak berat tersebut. Sehingga kemungkinan pemasangan portal tersebut akan berlangsung hingga perbaikan jalan selesai dilaksanakan.
Baca Juga:Gak Cuma Nastar, Berikut Rekomendasi Kue Lebaran 2023
Sementara itu, Kabid Pengendalian dan Operasioanal Dishub DIY, Sumariyoto mengatakan kondisi jalan ruas Patuk-Dlingo ini memang rusak parah. Dan pemerintah baru akan melakukan perbaikan pada awal bulan Juni mendatang.
pihaknya memang tidak merekomendasikan para pemudik dan juga wisatawan yang ingin berlibur di kawasan wisata Dlingo untuk melalui jalur Patuk-Dlingo. Jika ingin beriwisata diharapkan melalui jalur lain.
"Kalau ingin ke Dlingo atau sebaliknya bisa melalui Imogiri," tutur dia.
Kontributor : Julianto
Baca Juga:Catat!, Ini Titik Rawan Kepadatan Lalu Lintas di Jogja saat Mudik dan Libur Lebaran 2023