Diduga Lempar Benda Tumpul, Rombongan Alumni SMP Negeri di Kota Jogja Ricuh dengan Warga

Para remaja tersebut diketahui berkonvoi usai melakukan reuni.

Muhammad Ilham Baktora | Hiskia Andika Weadcaksana
Minggu, 02 Juni 2024 | 13:24 WIB
Diduga Lempar Benda Tumpul, Rombongan Alumni SMP Negeri di Kota Jogja Ricuh dengan Warga
Tangkapan layar seorang remaja yang diduga berulah terhadap warga Jogja dilumpuhkan di Jalan Urip Sumuharjo, Kota Jogja, Minggu (2/6/2024). (Twitter/@merapi_uncover)

SuaraJogja.id - Kericuhan kembali terjadi di kawasan Kota Jogja tepatnya di Jalan Urip Sumoharjo, Gondokusuman. Peristiwa ini sempat diunggah dan viral di media sosial.

Berdasarkan narasi yang dibagikan kericuhan itu melibatkan pengendara motor dan warga sekitar. Kejadian tepatnya pada Minggu (2/6/2024) dini hari sekira pukul 01.15 WIB.

Kasi Humas Polresta Jogja AKP Sujarwo membenarkan adanya peristiwa tersebut. Setidaknya ada empat orang yang diamankan akibat kejadian itu.

"Benar ada kericuhan di Jalan Urip Sumoharjo dini hari tadi. Kami amankan 4 orang yang sedang di pukuli massa di kawasan tersebut," kata Sujarwo, dikonfirmasi, Minggu (2/6/2024).

Baca Juga:Bentuk Sekolah Perempuan, Pemkot Yogyakarta Wadahi Penyintas Kekerasan

Empat orang yang diamankan itu di antaranya DS (20) dan HE (21) warga Semaki, Umbulharjo, Kota Jogja. Lalu SNB (26), warga Samirono, Caturtinggal, Depok, Sleman serta IP (18) warga Baciro, Gondokusuman, Kota Jogja.

Berdasarkan keterangan yang didapatkan kepolisian, peristiwa itu bermula saat ada rombongan sepeda motor yang melaku dari arah timur Jalan Urip Sumoharjo. Dari keterangan saksi di lokasi, setidaknya ada 50 lebih motor yang melintas ketika itu.

Kemudian tidak lama saat rombongan melintas, terjadi gesekan antara sejumlah pengendara dengan warga sekitar. Berujung dengan empat orang yang sempat dikejar dan dimasaa oleh warga.

"Datang dari arah Timur rombongan kurang lebih 50 sepeda motor dengan memenuhi jalan. Selanjutnya sampai di barat toko Gardena terjadi keributan dengan warga sekitar toko Gardena dan 4 orang sempat tertangkap massa dan dipukuli," terangnya.

Disampaikan Sujarwo, berasal dari keterangan saksi, ada rombongan pemotor yang diduga melemparkan benda tumpul. Aksi itu kemudian yang memicu kericuhan setelah lemparan itu mengenai warga sekitar.

Baca Juga:Aksi Anarkis Pelemparan Petasan Kembali Terjadi di Kota Jogja

"Dalam kejadian tersebut ada seorang yang telah mengaku sebagai korban dari rombongan konvoi sepeda motor tersebut. Luka pada kepala sebelah belakang karena lemparan benda tumpul," ucapnya.

Setelah dilakukan pemeriksaan kepada empat orang yang dibawa ke Polsek Gondokusuman. Diketahui rombongan motor itu merupakan alumni dari salah satu SMP Negeri di Kota Jogja.

Rombongan itu melintas usai acara reuni di kawasan Kaliurang, Sleman. Mereka memilih untuk berkonvoi dengan keliling Jogja dengan rute Jalan Kaliurang - Ringroad Utara ke Timur - simpang empat Condongcatur ke selatan - simpang empat Demangan ke Barat.

"Acara reuni itu dangdutan di Kaliurang lalu pulang jam 22.00 WIB. Saat pulang mereka memutuskan untuk konvoi dan akhirnya berujung kericuhan," tandasnya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini