Stadion Maguwoharjo Akhirnya Berstandar FIFA?, PUPR DIY Ungkap Hasil Renovasi Jelang Laga Perdana

Laga perdana PSS Sleman di kandangnya akan berhadapan dengan Dewa United pada 17 April 2025 mendatang.

Muhammad Ilham Baktora | Hiskia Andika Weadcaksana
Senin, 17 Maret 2025 | 17:25 WIB
Stadion Maguwoharjo Akhirnya Berstandar FIFA?, PUPR DIY Ungkap Hasil Renovasi Jelang Laga Perdana
Potret Stadion Maguwoharjo dari dalam yang sudah direnovasi untuk kandang PSS Sleman di BRI Liga 1. [Hiskia/Suarajogja]

Terkait dengan sistem drainase lapangan, Jonny menegaskan bahwa hal tersebut bukan bagian dari persyaratan SLF. Melainkan lebih kepada pemenuhan standar yang ditetapkan FIFA.

"Itu [drainase] kan sudah diakui oleh FIFA karena FIFA ketika melakukan [tes] ada tes glinding, tes pantul, dan juga infiltrasi. Sepanjang curah hujan normal dan wajar, sudah memenuhi," ujarnya.

"Kemarin ketika ada hujan panjang kami memantau pertandingan di Manahan Solo, kita lakukan lagi di sini, recheck di situ ya dan ada beberapa genangan, tapi kita lakukan revisi dan sudah jauh lebih bagus," tambahnya.

Dikatakan Jonny, serah terima kandang tim berjuluk Super Elang Jawa itu kepada Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sleman juga masih berproses. Mengingat aset stadion ini berada di bawah kewenangan pemerintah pusat.

Baca Juga:Harda Kiswaya Pastikan PSS Sleman Habiskan Laga Kandang Liga 1 Musim Ini di Stadion Maguwoharjo

"Serah terima sedang berproses. Itu prosesnya banyak," imbuhnya.

Hingga kini Skuad Laskar Sembada masih berjibaku di pertandingan BRI Liga 1 2024/2025.

PSS Sleman baru saja kalah telak dari Persis Solo saat dijamu di Stadion Jatidiri, Semarang, 11 Maret 2025.

Skor 1-4 menjadi kekalahan besar yang akhirnya menerjunkan tim ke dasar klasemen sementara.

PSS Sleman berada di zona degradasi saat ini. Tentu ini adalah ancaman untuk tim akan tersingkir dari liga kasta tertinggi jika tak menang di pertandingan selanjutnya.

Baca Juga:PSS Sleman Tersungkur di Dasar Klasemen Liga 1, Wabup Danang Upayakan Segera Bisa Berlaga di Stadion Maguwoharjo

PSS Sleman mengoleksi empat catatan buruk dari lima laga terakhir. PSS hanya menang sekali ketika mengalahkan Persita Tangerang dengan skor 2-1.

Hingga kini, skuad Super Elja hanya mengoleksi 22 poin dari 27 pertandingan yang dilakoni.

Laskar Sembada bisa saja keluar dari zona degradasi jika berhasil membawa pulang 3 poin saat berhadapan dengan PSBS Biak, 10 April nanti.

Selain itu agar menjaga trennya tetap aman, ketika menjamu Dewa United di Stadion Maguwoharjo pada 17 April, anak asuh Pieter Huistra juga harus menjaga tiga poin penuh.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini

Tampilkan lebih banyak