Duka di Jogja Marathon, Pelari asal Kotamobagu Meninggal Dunia, Sempat Tempuh 40 KM

Mandiri Jogja Marathon 2025 diikuti lebih dari 9.000 pelari.

Muhammad Ilham Baktora
Senin, 23 Juni 2025 | 16:58 WIB
Duka di Jogja Marathon, Pelari asal Kotamobagu Meninggal Dunia, Sempat Tempuh 40 KM
Pelari di event Mandiri Jogja Marathon kategori FM 42 km, Nandar Marwan meninggal dunia saat di jalur race. (Instagram)

SuaraJogja.id - Dunia olahraga lari kembali berduka. Seorang pelari yang juga pendiri komunitas running di Sulawesi Utara meninggal dunia saat mengikuti event marathon di Yogyakarta.

Baru-baru ini Jogja kembali menggelar event lari dari berbagai kategori, mulai Full Marathon hingga 5K. Event bertajuk Mandiri Jogja Marathon ini dihelat di Candi Prambanan pada Minggu (22/6/2025).

Dalam kegiatan tersebut salah satu peserta bernama Nandar Marwan meninggal dunia. Nandar mengikuti kategori lari Full Marathon sejauh 42,195 km.

Peserta diketahui berhasil mencapai titik 40 km. Namun Nandar diketahui jatuh tak sadarkan diri.

Baca Juga:Lari Sambil Beramal untuk Bumi, MJM 2025 Dorong Operasi Nol Emisi

Meninggalnya, Nandar Marwan juga dikonfirmasi oleh penyelenggara Mandiri Jogja Marathon di akun Instagram resminya.

"Kami segenap keluarga besar Mandiri Jogja Marathon menyampaikan rasa duka yang mendalam atas berpulangnya Nandar Marwan. Semoga almarhum diberikan tempat terbaik di sisi-Nya dan keluarga yang ditinggalkan diberi kekuatan serta ketabahan," tulisnya dikutip Senin (23/6/2025).

Belum diketahui apa penyebab meninggalnya Nandar Marwan. Hingga kini Suarajogja.id masih mengonfirmasi ke pihak berwenang termasuk kepolisian di wilayah Sleman atas insiden yang terjadi.

Pendiri Komunitas Running

Meninggalnya Nandar Marwan juga dikonfirmasi oleh salah satu akun komunitas running yang menyebut Nandar adalah pendirinya.

Baca Juga:Layani 1.650 Abdi Dalem Jelang Mandiri Jogja Marathon 2025, Inilah Karya Bank Mandiri

"Kami kehilangan saudara sepelarian dan salah satu pendiri kami. Almarhum adalah orang yang sangat humoris dan pribadi yang hangat dan sangat baik sekali," tulis @kokot.runners.

Keluarga hingga anggota komunitas Kokot Runners yang berada di Kotamobagu, Sulawesi Utara sedang menunggu kedatangan jenazah.

"Kami sedang menunggu kedatangan jenazah beliau di kota kami, Kotamobagu," tulis akun tersebut.

Mandiri Jogja Marathon Usung Isu Lingkungan

Event MJM 2025 kali ini diikuti lebih dari 9 ribu pelari dari berbagai daerah.

Flag off pertama bermula pada pukul 04.45 WIB. Dan berlanjut keempat kategori yang dilombakan.

Tak hanya sekadar lari, MJM kali ini juga mengusung isu lingkungan. Beberapa kegiatan di lokasi juga dibentuk tim peduli sampah.

Selain lari, ada juga pameran UMKM yang juga membawa isu selamatkan bumi. Salah satunya menyediakan wadah untuk menyumbangkan sepatu para pelari ketika pameran Mlaku Lokal itu dihelat di Hotel Royal Ambarrukmo.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini

Tampilkan lebih banyak