Scroll untuk membaca artikel
Chandra Iswinarno
Jum'at, 19 April 2019 | 20:38 WIB
Ilustrasi tugas anggota KPPS.[Harian Jogja]

SuaraJogja.id - Warga Desa Triadi Kecamatan/Kabupaten Sleman Yogyakarta digegerkan dengan temuan meninggalnya Ketua KPPS 21 Desa Triadi, Tugiman (53) yang tewas gantung diri di rumahnya yang berada di Dusun Murten.

Jasad Tugiman ditemukan warga di belakang rumah pada Jumat (19/4/2019), sekitar Pukul 11.00 WIB.

Sebelum terjadi peristiwa tersebut, Kapolsek Sleman Kompol Sudarno mengatakan anak korban masih melihat Tugiman berada di samping rumah pada Jumat pagi sekitar pukul 07.30 WIB.

"Lalu, pada pukul 09.00 WIB, saksi mendengar ada suara seperti seng jatuh," katanya, Jumat (19/4/2019).

Baca Juga: Akhirnya Dibayar KPU, Total Honor Seluruh KPPS di Bantul Capai Rp 20 Miliar

Mendengar suara tersebut, anak dan istri korban menuju arah suara dan melihat korban sudah tidak bernyawa di pojok kanan belakang rumah.

"Dari pemeriksaan, korban murni gantung diri dan tidak ditemukan bekas penganiayaan di tubuh yang bersangkutan," ujar Sudarno.

Meski begitu, Sudarno belum bisa memastikannya penyebab Tugiman gantung diri. Lantaran pihak keluarga mengakui korban tidak ada persoalan di rumah maupun saat menjadi Ketua KPPS.

"Dari keterangan keluarga tadi juga bilang kalau tidak ada masalah di keluarga maupun di TPS," ucap Kapolsek.

Sementara itu, Camat Sleman Eko Suhargono mengatakan Tugiman telah menyelesaikan tugasnya sebagai Ketua KPPS dengan baik.

Baca Juga: Petaka Pemilu, Caleg dan Petugas KPPS di Tasik Meninggal Usai Pencoblosan

"Kemarin juga ke sini membawa hasil pemungutan suara, masih bertemu dan ngobrol, jadi saya tidak bisa menduga-duga penyebabnya," katanya.

Load More