Pembagian zonasi yang baru tertuang pada juknis yang tercantum dalam Peraturan Kepala Dinas Pendidikan, Pemuda, dan Olahraga DIY Nomor 1070/Perka/2019. Juknis tersebut kini dapat diunduh di laman resmi Disdikpora DIY www.dikpora.jogjaprov.go.id.
Kepala Disdikpora meminta agar masyarakat mengunduh langsung di laman tersebut. Lantaran, ada juknis palsu telah tersebar melalui sosial media. Menurut Aji, juknis yang beredar itu berbeda dengan juknis baru yang ia keluarkan. Ada beberapa zona yang berbeda dan terkesan membingungkan.
"Makanya saya diprotes. Yang beredar itu tolong jangan dipedomani. Download langsung saja di www.dikpora.jogjaprov.go.id," ujar dia.
Sementara itu, dari data yang ada untuk PPBD dengan sistem online Tahun Ajaran 2019/2020 sebanyak 31.679 kursi akan diperebutkan lulusan SMP yang ingin melanjutkan sekolah ke SMA/SMK di kota pendidikan tersebut.
Baca Juga: DPR Minta Pemerintah Tinjau Ulang Sistem Zonasi Pendidikan
"Itu belum termasuk yang membuka kelas khusus olahraga. Ada beberapa sekolah membuka kelas khusus olahraga tidak saya masukkan di sini. Ini daya tampung yang ikut online," katanya.
Aji menjelaskan, tahun ini jumlah siswa per rombongan belajar juga ditingkatkan. Jika pada tahun ajaran 2018/2019 jumlah siswa per rombongan belajar hanya 32 orang, tahun ini jumlah siswa mencapai 36 orang.
Secara detail, Aji menjelaskan daya tampung di setiap wilayah sebagai berikut:
Daya Tampung SMA
- Kabupaten Bantul: jumlah sekolah 19 SMA Negeri, jumlah rombongan belajar 119 kelas, daya tampung 4.283 siswa.
- Kabupaten Kulon Progo: jumlah sekolah 11 SMA Negeri jumlah rombongan belajar 47 kelas, jumlah daya tampung 1692 siswa.
- Kabupaten Gunungkidul: jumlah sekolah 11 SMA Negeri, jumlah rombongan belajar 61 kelas, jumlah daya tampung 2.196 siswa.
- Kabupaten Sleman: jumlah sekolah 17 SMA Negeri, jumlah rombongan belajar 89 kelas, jumlah daya tampung 3.204 siswa.
- Kotamadya Yogyakarta: jumlah sekolah 11 SMA Negeri, jumlah rombongan belajar 86 kelas, jumlah daya tampung 3.096 siswa.
Baca Juga: Melalui Sistem Zonasi Sekolah, Mendikbud: 2019 Siswa Tak Perlu Daftar Masuk
Total Rombongan Belajar: 402 kelas
Total Daya Tampung SMA: 14.471 siswa
Berita Terkait
-
Melawan Sunyi, Membangun Diri: Inklusivitas Tuna Rungu dan Wicara ADECO DIY
-
3 Tim Mahal dari Liga 2: Skuat Bernilai Miliaran Rupiah!
-
Kraton Yogyakarta Tuntut PT KAI Rp1000 Buntut Klaim Lahan di Stasiun Tugu Yogyakarta
-
Waspada! Sesar Opak Aktif, Ini Daerah di Jogja yang Dilaluinya
-
Alternativa Film Awards 2024: Merayakan Kreativitas dan Kolaborasi Sineas Dunia
Terpopuler
- Kini Rekening Ivan Sugianto Diblokir PPATK, Sahroni: Selain Kelakuan Buruk, Dia juga Cari Uang Diduga Ilegal
- Gibran Tinjau Makan Gratis di SMAN 70, Dokter Tifa Sebut Salah Sasaran : Itu Anak Orang Elit
- Tersandung Skandal Wanita Simpanan Vanessa Nabila, Ahmad Luthfi Kenang Wasiat Mendiang Istri
- Dibongkar Ahmad Sahroni, Ini Deretan 'Dosa' Ivan Sugianto sampai Rekening Diblokir PPATK
- Deddy Corbuzier Ngakak Dengar Kronologi Farhat Abbas Didatangi Densu: Om Deddy Lagi Butuh Hiburan
Pilihan
-
Patut Dicontoh! Ini Respon Eliano Reijnders Usai Kembali Terdepak dari Timnas Indonesia
-
Ada Korban Jiwa dari Konflik Tambang di Paser, JATAM Kaltim: Merusak Kehidupan!
-
Pemerintah Nekat Naikkan Pajak saat Gelombang PHK Masih Menggila
-
Dugaan Pelanggaran Pemilu, Bawaslu Pantau Interaksi Basri Rase dengan ASN
-
Kuasa Hukum Tuding Kejanggalan, Kasus Cek Kosong Hasanuddin Mas'ud Dibawa ke Tingkat Nasional
Terkini
-
Sororti Penyerapan Susu Peternak Lokal, Pemerintah Didorong Berikan Perlindungan
-
Viral Kegaduh di Condongcatur Sleman, Ternyata Pesta Miras Berujung Keributan
-
Solusi Kerja dan Kreativitas: Janji Harda-Danang Gaet Suara Pemuda Sleman
-
Keluhan Bertahun-tahun Tak Digubris, Pedagang Pantai Kukup Gunungkidul Sengsara Akibat Parkir
-
Dukung Partisipasi Masyarakat, Layanan Rekam KTP Kota Jogja Tetap Buka saat Pilkada 2024