SuaraJogja.id - Seorang mahasiswa perguruan tinggi negeri di Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) diduga melakukan kekerasan terhadap seekor kucing dan mengunggahnya ke media sosial. Buntutnya, ia akan dipolisikan oleh aktivis Animal Defender Indonesia.
Setelah unggahan pertama ramai di media sosial pada Kamis (17/10/2019), muncul unggahan yang berisikan klarifikasi dari pelaku mengenai tindakannya. Sehingga mengakibatkan kematian pada kucing yang disebutnya sebagai objek percobaan itu.
Dalam akun instagram terverifikasi bernama @christian_joshuapale, dengan menggunakan Bahasa Jawa, pelaku bersama rekannya memberikan klarifikasi.
"Kucing kui tak prediksi bar mangan....(tidak terdengar jelas), kenek racun (Kucing itu diprediksi habus makan...., kena racun). Keracunan. Kucing persia (jenisnya). Terus dicekoki banyu klopo, ora urip-urip, terus mati," ujar mereka berdua sahut-menyahut.
Aktivis Animal Defender Indonesia, Doni Herdaru menyayangkan, video yang diunggah oleh pemilik kedai kopi @artcoffee.jogja di Kalasan Kabupaten Sleman, Yogyakarta itu tidak menggambarkan bentuk pertolongan.
Hanya saja, karena belum bisa memastikan dugaan kekerasan kepada kucing di video itu, pihaknya baru akan melaporkan pelaku dengan dugaan pelanggaran UU ITE. Lantaran yang bersangkutan diduga telah mengunggah video penyiksaan terhadap seekor kucing, ke media sosial instagram pribadinya.
"Kalau menolong kenapa posting dengan kata-kata seperti itu?," ungkapnya, dihubungi pada Kamis (17/10/2019).
Meski begitu Doni, mengemukakan berdasar info terakhir, dugaan penyiksaan kucing itu terjadi di Kabupaten Tulungagung bukan di Jogja. Menurut Doni, nama Jogja tetap terseret. Karena yang bersangkutan kuliah di salah satu perguruan tinggi negeri di Jogja.
"Kami prediksi ia melakukan di Jogja, tapi tadi pagi ia di Tulungagung. Apakah dia berada di Tulungagung sejak sebelum atau sesudah kejadian, itu masih akan kami dalami," tuturnya.
Baca Juga: Viral Kucing Dicekoki Ciu, Pemilik Kafe Dilaporkan Dugaan Melanggar UU ITE
Diketahui, pada Kamis beredar di media sosial, sebuah video berdurasi 1 menit 22 detik, berisikan unggahan dugaan penyiksaan terhadap kucing. Dari penjelasan yang ada, tertulis bahwa kucing berwarna abu putih itu menjadi hewan percobaan. Dengan cara diminumkan miras jenis Ciu Bekonang
"Terima kasih. karenamu aku dapat membuat status ini," tulis pengunggah di akhir videonya.
Pengunggah dalam video diperkirakan melakukan aktivitasnya pada malam hari, diunggah dalam story instagram oleh akun @azzam_cancel yang di dalam feed akun diketahui sebagai pemilik kedai kopi @artcoffee.jogja di Kalasan, Sleman, Yogyakarta.
Kontributor : Uli Febriarni
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Selevel Innova Budget Rp60 Jutaan untuk Keluarga Besar
- 5 Pilihan Ban Motor Bebas Licin, Solusi Aman dan Nyaman buat Musim Hujan
- 5 HP Memori 128 GB Paling Murah untuk Penggunaan Jangka Panjang, Terbaik November 2025
- 5 Mobil Keluarga Bekas Kuat Tanjakan, Aman dan Nyaman Temani Jalan Jauh
- Cara Cek NIK KTP Apakah Terdaftar Bansos 2025? Ini Cara Mudahnya!
Pilihan
-
Cuaca Semarang Hari Ini: Waspada Hujan Ringan, BMKG Ingatkan Puncak Musim Hujan Makin Dekat
-
Menkeu Purbaya Mau Bekukan Peran Bea Cukai dan Ganti dengan Perusahaan Asal Swiss
-
4 HP dengan Kamera Selfie Beresolusi Tinggi Paling Murah, Cocok untuk Kantong Pelajar dan Mahasiswa
-
4 Rekomendasi HP Layar AMOLED Paling Murah Terbaru, Nyaman di Mata dan Cocok untuk Nonton Film
-
Hasil Liga Champions: Kalahkan Bayern Muenchen, Arsenal Kokoh di Puncak Klasemen
Terkini
-
15 Rekomendasi Tempat Wisata di Gunung Kidul untuk Liburan Akhir Pekan
-
7 Rekomendasi Tempat Jogging di Jogja untuk Olahraga Akhir Pekan
-
Polemik Relokasi SDN Nglarang usai Terdampak Proyek Tol Jogja-Solo-YIA, Bupati Sleman Buka Suara
-
Kisah Pilu Pariyem: Puluhan Tahun Tidur di Emperan Pasar Beringharjo, Kini Bisa Pulang Gratis
-
Pengemudi Brio Ngamuk di Sleman: Tiga Motor Diseruduk, Pikap Ikut Jadi Korban