SuaraJogja.id - Kemunculan sosok misterius di belakang panggung sempat membuat heboh penonton Ngayogjazz 2019, yang digelar pada Sabtu (16/11/2019) di Dusun Kwagon, Desa Sidorejo, Kecamatan Godean, Kabupaten Sleman.
Rasa penasaran itu awalnya diungkapkan warganet di Twitter. Melalui akun @agungpras176, ia menanyakan sosok tersebut pada kru Ngayogjazz.
"Min menurutmu ini orang kena sorot lampu atau yang lain?" tanyanya, Minggu (17/11/2019), menyertakan foto sosok bercahaya di belakang panggung ketika penampil Ngayogjazz tengah menghibur penonton.
Sosok yang dilingkari kuning itu tampak memiliki pipi tembam dan tersorot cahaya dari bawah badannya.
Rasa penasaran @agungpras176 itu lalu dijawab santai oleh akun @ngayogjazz di Twitter.
"Waduh... Sepertinya ndak ada lampu yang nyorot ke arah situ je. Itu kan belakang panggung. Hmm, apa ya kuwi?" cuit @ngayogjazz.
Melalui video unggahan @AchsanulKhulqi, diketahui sosok itu tertangkap kamera ketika Didi Kempot tengah menyanyikan lagunya yang berjudul "Kangen Kowe" bersama Kua Etnika.
Di video tersebut, sosok yang membuat penasaran warganet itu bergerak turun dari genting rumah di belakang panggung.
Si pengunggah video menambahkan caption kocak dalam bahasa Jawa, yang berbunyi, "Demite mlaku Mas (Setannya jalan Mas)."
Baca Juga: Marshanda Shock dan Nangis Dengar Kabar Cecep Reza Meninggal
Namun, setelah foto yang diambil dari jarak dekat belakang panggung diunggah @Sanywijaya_, ternyata sosok itu jauh dari kesan mengerikan.
Di foto itu terungkap, rupanya sosok bercahaya tersebut adalah seorang bocah perempuan berponi. Penampakannya makin menggemaskan dengan kaus dan celana merah muda bergambar Hello Kitty yang ia kenakan.
Bocah itu ikut menikmati gelaran musik Ngayogjazz dari pinggiran atap rumah di belakang panggung. Di dekat posisinya berdiri, terlihat seorang pria berjaket yang tampaknya menjaga bocah itu supaya tidak jatuh.
"Bocah ini, Min... Aslinya lucu & gemesin kok," tulis @Sanywijaya_.
Mengusung tema "Satu Nusa Satu Jazz-nya", Ngayogjazz 2019 pekan lalu digelar sekaligus sebagai tribute untuk mengenang penggagasnya, almarhum Djaduk Ferianto, yang baru saja berpulang pada Rabu (13/11/2019).
Sebanyak tujuh panggung telah disiapkan untuk para penampil: Panggung Molo, Panggung Empyak, Panggung Umpak, Panggung Soko, Panggung Blandar, Panggung Usuk, dan Panggung Gendeng.
Berita Terkait
Terpopuler
- Erick Thohir Umumkan Calon Pelatih Baru Timnas Indonesia
- 4 Daftar Mobil Kecil Toyota Bekas Dikenal Ekonomis dan Bandel buat Harian
- 5 Lipstik Transferproof untuk Kondangan, Tidak Luntur Dipakai Makan dan Minum
- 5 Rekomendasi Sepatu Running Selevel Adidas Adizero Versi Lokal, Lentur dan Kuat Tahan Beban
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
Pilihan
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
-
Hasil Drawing Play Off Piala Dunia 2026: Timnas Italia Ditantang Irlandia Utara!
Terkini
-
DANA Kaget Spesial Jumat Berkah untuk Warga Jogja: Rebutan Saldo Gratis Hingga Rp199 Ribu!
-
Pengujian Abu Vulkanik Negatif, Operasional Bandara YIA Berjalan Normal
-
Tabrakan Motor dan Pejalan Kaki di Gejayan Sleman, Nenek 72 Tahun Tewas di Lokasi
-
Dugaan Korupsi Miliaran Rupiah, Kejati DIY Geledah Kantor BUKP Tegalrejo Jogja
-
Tak Terdampak Erupsi Semeru, Bandara Adisutjipto Pastikan Operasional Tetap Normal