SuaraJogja.id - Menjelang liburan Natal dan akhir tahun baru (Nataru) 2019, Dinas Pariwisata (Dispar) Kabupaten Bantul menargetkan sebanyak 500 ribu jumlah wisatawan di berbagai destinasi di kabupaten setempat.
Kepala Dispar Bantul Kwintarto Heru Prabowo menerangkan, pihaknya bakal menyiapkan sejumlah acara di berbagai destinasi wisata untuk mencapai target tersebut.
"Targetnya diatas 500 ribu orang, itu selama nataru yang tersebar di berbagai objek [wisata]," kata Kwintarto saat dihubungi wartawan, Minggu (8/12/2019).
Ia menjelaskan, kawasan Pantai Parangritis dan Mangunan akan menjadi pilihan masyarakat untuk menghabiskan liburan akhir tahun 2019.
Baca Juga: Pengamat: Skandal Eks Dirut Garuda Harus Jadi Pelajaran Bagi Pimpinan BUMN
"Puncaknya, kawasan Parangritis pasti ramai, proyeksi destinasi yang ada di Mangunan juga akan meningkat. Karena ada beberapa destinasi baru di sana," terangnya.
Sejumlah destinasi baru yang diprediksi bakal menjadi kunjungan wisatawan antara lain Pintu Langit, Seribu Batu, Puncak Sosok, Gunung Wangi, serta Kebon Pring.
"Saya kira wahana baru yang ada di Piyungan dan Mangunan akan mengalami peningkatan jumlah kunjungan. Selain itu, destinasi yang biasa dikunjungi wisatawan juga bakal makin ramai didatangi masyarakat di akhir tahun ini," jelasnya.
Target menaikkan jumlah kunjungan wisatawan ke Bantul bukan tanpa alasan. Pasalnya, pada 2018 lalu Dispar setempat mencatat ada 429.817 wisatawan. Dengan demikian, Kwintarto juga menargetkan angka Pendapatan Asli Daerah (PAD) pada libur nataru mencapai Rp200 juta.
Disinggung soal sampah, yang diprediksi ikut meningkat seiring target kunjungan wisatawan yang datang, Kwintarto mengungkapkan, pihaknya telah berkoordinasi dengan sejumlah instansi lain. Ia juga sudah menyiapkan petugas kebersihan di lokasi wisata.
Baca Juga: Minta Pemkab Kulon Progo Setop Bedah Rumah Warga, Begini Kata Anggota DPRD
"Masalah sampah sudah bisa teratasi dari tahun ke tahun saat libur akhir tahun. Jadi sampah yang ada langsung dibersihkan setelah lokasi wisata dikunjungi masyarakat," terangnya.
Berita Terkait
-
Tiket Kereta Api untuk Libur Nataru Mulai Bisa Dipesan Hari Ini
-
Aldi Satya Mahendra Sekolah di Mana? Cetak Sejarah Pembalap RI Pertama Juarai WorldSSP300
-
MAN 2 Bantul Meriahkan Expo Kemandirian Pesantren di UIN Sunan Kalijaga
-
Seru! MAN 2 Bantul Sukses Gelar Penerimaan Tamu Ambalan 2024
-
Langsung Kunjungi DPRD DIY, Siswa MAN 2 Bantul Belajar Demokrasi
Terpopuler
- Respons Sule Lihat Penampilan Baru Nathalie Tuai Pujian, Baim Wong Diminta Belajar
- Berkaca dari Shahnaz Haque, Berapa Biaya Kuliah S1 Kedokteran Universitas Indonesia?
- Pandji Pragiwaksono Ngakak Denny Sumargo Sebut 'Siri na Pace': Bayangin...
- Jordi Onsu Terang-terangan Ngaku Temukan Ketenangan dalam Islam
- Beda Penampilan Aurel Hermansyah dan Aaliyah Massaid di Ultah Ashanty, Mama Nur Bak Gadis Turki
Pilihan
-
Freeport Suplai Emas ke Antam, Erick Thohir Sebut Negara Hemat Rp200 Triliun
-
6 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan Memori 256 GB, Terbaik November 2024
-
Neta Hentikan Produksi Mobil Listrik Akibat Penjualan Anjlok
-
Saldo Pelaku UMKM dari QRIS Nggak Bisa Cair, Begini Respon Menteri UMKM
-
Tiket Kereta Api untuk Libur Nataru Mulai Bisa Dipesan Hari Ini
Terkini
-
AI Ancam Lapangan Kerja?, Layanan Customer Experience justru Buat Peluang Baru
-
Dampak Kemenangan Donald Trump bagi Indonesia: Ancaman Ekonomi dan Tantangan Diplomasi
-
Pengawasan Miras di DIY sangat Lemah, Sosiolog UGM Tawarkan Solusi Ini
-
Pakar hukum UGM Usul Bawaslu Diberi Kewenangan seperti KPK
-
Ini Perbedaan Alergi Susu dan Intoleransi Laktosa pada Anak