SuaraJogja.id - Korban tenggelam di pantai Slili Desa Sidorejo Kecamatan Tepus berhasil ditemukan oleh anggota tim SAR Sat Linmas Gunungkidul, Sabtu (21/12/2019) pagi.
Dua orang korban tenggelam masing-masing Ahmad Mustofa 20 warga padukuhan cabean Wetan Desa karangduren Kecamatan Tengaran Semarang Jawa Tengah dan Supardi warga padukuhan Pule gundes 2 Desa Sidoarjo Kecamatan Tepus ditemukan kan dalam keadaan meninggal di dua lokasi yang berbeda.
Sekretaris SAR Satlinmas wilayah II Gunungkidul, Surisdiyanto menuturkan setelah melakukan pencarian dengan penyelaman ataupun penyisiran di sepanjang pantai wilayah Gunungkidul sejak Rabu (18/12/2019, akhirnya mereka berhasil menemukan jasad kedua korban tenggelam tersebut sekitar 100 mil ke arah Barat dari lokasi kejadian. Keduanya ditemukan mengapung di dua lokasi yang berbeda.
"Tadi kita temukan sekitar pukul 06.30 WIB," tuturnya.
Sukristianto menambahkan sekitar pukul 06.30 WIB, saat melakukan penyisiran ke wilayah Barat, pihaknya melihat ada jasad yang mengapung sekitar 100 mil dari lokasi kejadian. Anggota tim SAR langsung mengevakuasi jasad tersebut ke daratan dan setelah diidentifikasi ternyata jasad tersebut adalah Ahmad Mustofa mahasiswa yang tenggelam di pantai Slili.
Selang 30 menit kemudian anggota tim SAR Satlinmas kembali menemukan jasad yang mengapung tak jauh dari penemuan Ahmad Mustofa. Pihaknya langsung mengevakuasi ke darat dan melakukan identifikasi terhadap jasad tersebut. Dari identifikasi dipastikan jika jasad tersebut adalah Supardi.
"Kedua jenazah kita serahkan ke pihak keluarga untuk dimakamkan," paparnya.
Sebelumnya Rabu (18/12/2019) sore, Ahmad Mustofa tenggelam ketika bermain air di Pantai Slili Gunungkidul. Supardi, pemilik persewaan papan selancar yang melihat Ahmad Mustofa tenggelam berusaha menyelamatkannya. Namun nahas, kedua orang tersebut justru tenggelam bersama-sama hilang ditelan gelombang.
Kontributor : Julianto
Baca Juga: Gempa Gunungkidul Terasa Hingga Kota Solo
Berita Terkait
-
Banyak Sampah di Laut, Tim Kesulitan Cari Korban Tenggelam di Pantai Slili
-
Hilang Rabu Sore, 2 Korban Tenggelam di Pantai Slili Belum Ditemukan
-
Berusaha Selamatkan Mahasiswa, Supardi Ikut Tenggelam di Pantai Slili
-
Depresi Hadapi Persoalan Keluarga, WAK Akhiri Hidup di Tiang Rumahnya
-
6 Potret Pantai Ngobaran, Spot Wisata Yogyakarta yang Mirip Bali
Terpopuler
- 19 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 5 Oktober: Ada 20.000 Gems dan Pemain 110-113
- Rhenald Kasali di Sidang ASDP: Beli Perusahaan Rugi Itu Lazim, Hakim Punya Pandangan Berbeda?
- Beda Pajak Tahunan Mitsubishi Destinator dan Innova Reborn, Lebih Ringan Mana?
- 3 Shio Paling Beruntung Pekan Kedua 6-12 Oktober 2025
- Jadwal dan Lokasi Penukaran Uang Baru di Kota Makassar Bulan Oktober 2025
Pilihan
-
Pihak Israel Klaim Kantongi Janji Pejabat Kemenpora untuk Datang ke Jakarta
-
Siapa Artem Dolgopyat? Pemimpin Atlet Israel yang Bakal Geruduk Jakarta
-
Seruan Menggetarkan Patrick Kluivert Jelang Timnas Indonesia vs Arab Saudi
-
Perbandingan Spesifikasi vivo V60 Lite 4G vs vivo V60 Lite 5G, Kenali Apa Bedanya!
-
Dana Transfer Dipangkas, Gubernur Sumbar Minta Pusat Ambil Alih Gaji ASN Daerah Rp373 T!
Terkini
-
24 Jam di Malioboro Tanpa Kendaraan: Wali Kota Pantau Langsung, Evaluasi Ketat Menuju Pedestrian Permanen
-
Target Ambisius Bantul, Kemiskinan Bakal Hilang di 2026, Ini Strateginya
-
Setelah Musala Al-Khoziny Ambruk: Saatnya Evaluasi Total Bangunan Sekolah & Ponpes, Ini Kata Ahli UGM
-
Kabar Baik Petani Sleman: Penutupan Selokan Cuma 5 Tahun Sekali! Ini Kata Bupati
-
DIY Kena Pangkas Anggaran Rp170 Miliar! Begini Strategi Pemda Selamatkan APBD