SuaraJogja.id - Aliran air Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) di sebagian wilayah Kabupaten Sleman, DI Yogyakarta tengah mengalami gangguan sejak Minggu (29/12/2019) petang hingga Senin (30/12/2019).
Beberapa warga Sleman yang air di rumahnya pampat pun melaporkan kejadian ini di Twitter pada akun @PDAMSleman. Mereka mengeluh karena air yang keluar tak lancar, bahkan ada yang sama sekali tak mengalir.
"Lapor, daerah Depok hari ini 29 Desember 2019 waktu Magrib 18:38 tidak ada air mengalir sama sekali.. semoga bisa cepat kembali normal," cuit @Niko_satia.
"01500863 air di daerah kami tidak mengalir mulai sekitar jam 18:30, 29 Desember 2019. Ada masalah apa ya?" tanya @widi_suratno.
Baca Juga: Bunuh Ruslan Secara Terencana, Begal Berkali-kali Sempat Gagal Pesan GoCar
"Kok nyala air daerah Maguwoharjo kecil?" keluh @onolistrik.
Seluruh kicauan itu kemudian satu per satu mendapat respons dari PDAM Sleman dengan isi yang sama.
Dalam twit balasannya, PDAM Sleman menyinggung hotel dan mal di Kabupaten Sleman, khususnya sekitar Kecamatan Depok.
Pihaknya menjelaskan, kapasitas produksi air tak tercukupi karena tingginya pemakaian oleh hotel-hotel dan mal-mal, sehingga warga diimbau menampung air di luar pukul enam sampai sembilan pagi dan tiga sampai sembilan malam.
"Info dari Unit Pelayanan Depok dikarenakan intensitas pemakaian yang tinggi hotel-hotel & pusat perbelanjaan (mal), sehingga kapasitas produksi tidak tercukupi. Sebaiknya menampung air terlebih dahulu di luar jam puncak (06-09 pagi & 15-21 sore) sebelum digunakan," tulis @PDAMSLeman, menjawab keluhan para pelanggannya, Senin.
Baca Juga: Status Gunung Slamet Waspada, Pendakian untuk Malam Tahun Baruan Ditutup
Berita Terkait
-
Berisik di Pusat Perbelanjaan, Diduga Ajudan Pejabat Kena Semprot Pengunjung Lain: Orang Besar!
-
Kabar Gembira, Kenaikan PPN 12 Persen Berpotensi Diundur Pelaksanaannya
-
Viral! Pria Ini Nekat Memancing di Dalam Mal, Petugas Keamanan Dibuat Kebingungan
-
Geger di Sleman! Pria 29 Tahun Ini Cabuli Puluhan Anak, Termasuk Balita
-
Destinasi Belanja Baru, Marygold Markt Satukan Merek Lokal dan Internasional di Bawah Satu Atap
Terpopuler
- Sepulang Umrah, Hanung Bramantyo dan Keluarga Ikut Misa Natal di Vatikan
- Nasib Uang Donasi Pak Tarno dari Raffi Ahmad Usai Kena Stroke, Istri Pertama Heran Kenapa Tetap Jualan
- Segini Kekayaan Hasto Kristiyanto, Tak Pernah Lapor LHKPN Lagi Sejak 2003
- Susi Pudjiastuti Ikut Komentari Lukisan Yos Suprapto yang Dianggap Kritik Pemerintah: Kalau Tidak Boleh Pameran...
- Jay Idzes Soroti Fans Timnas Indonesia: Saya Tak Ingin Pilih Negara...
Pilihan
-
Harga Emas Antam Tiba-tiba Naik Jadi Rp1.528.000/Gram Hari Ini
-
Kalahkan Singapura, Satu Kaki Vietnam di Final Piala AFF 2024
-
6 Rekomendasi HP 5G Rp 4 Jutaan Memori 256 GB Terbaik Desember 2024
-
Tragedi di Desa Miau Baru: Pemilik Kebun Sawit Ditemukan Tewas, Diduga Dibunuh
-
Budaya Dayak Hiasi Desain Rp 1 Triliun Istana Wapres di IKN
Terkini
-
Antisipasi Lonjakan Produksi Sampah Selama Libur Nataru, TPA Piyungan Kembali Dibuka
-
Pajak Jasa Pariwisata Sumbang Rp340,56 Miliar untuk PAD Sleman, Terbesar dari Restoran
-
Sekjen PDIP Tersangka Suap, Pengamat: Momentum Perbaikan Tata Kelola Pemilu
-
Kasus Hewan Ternak di Gunungkidul Mati Diduga Terpapar PMK Melonjak, Peternak Rugi hingga Rp16 Juta
-
PDIP 'Serang Balik' KPK, Siapkan Langkah Hukum usai Hasto Kristiyanto jadi Tersangka