SuaraJogja.id - Ahmad Mumtaz Rais tengah harap-harap cemas terkait SK yang bakal diterbitkan DPP PAN soal siapa jago dari partai berlambang matahari terbit itu untuk maju ke Pilkada Sleman 2020.
Sebelumnya, ia mengungkapkan bahwa sudah mendapat rekomendasi dari PAN untuk maju sebagai bakal calon bupati di Pilkada Sleman 2020.
Ia menyebut rekomendasi yang muncul dari DPP PAN itu adalah miniatur atau etalase Surat Keputusan.
Ia menjelaskan, seharusnya setelah muncul rekomendasi awal, maka tidak lama akan muncul rekomendasi kedua dari calon lain di internal partai. Tapi rentang waktunya tidak terlalu lama.
Baca Juga: Sukaptono: Sangat Mungkin Gerindra Mengusung Mumtaz Rais di Pilkada Sleman
"Kalau rentang waktunya segini lama, kok rasa-rasanya akan mengerucut di satu nama. Rasa-rasanya ya," ujarnya, kala dijumpai wartawan, Selasa (7/1/2020).
Kendati demikian, Mumtaz mengaku belajar dari Pilkada Sulawesi Tengah, di sana Sigit Purnomo (Pasha Ungu) mendapat rekomendasi dari PAN. Namun tidak selang lama, muncul nama lain yang menunjukkan bahwa ada dua rekomendasi dari PAN. Hal itu menggambarkan ada dua calon kuat di internal PAN.
"Tapi ini kan saya tunggu segini lama enggak keluar juga ni [rekomendasi nama lain]. Jangan-jangan hanya mengerucut di satu nama," ucapnya.
Mumtaz menyebut, tidak menutup kemungkinan, dalam Pilkada muncul lebih dari satu nama yang mendapat surat rekomendasi. Namun kondisi itu jarang terjadi.
"Karena rekomendasi adalah miniatur atau etalase sebuah SK. Biasanya tidak jauh beda dengan surat rekom," tuturnya.
Baca Juga: Ikut ke Pondok Indah, Mumtaz Rais Girang Disebut Dhani "Bupati Sleman"
Kontributor : Uli Febriarni
Berita Terkait
-
DPW PAN Tegaskan Dukung Cabup di Pilkada Sleman yang Dapat SK dari Pusat
-
Sukaptono: Sangat Mungkin Gerindra Mengusung Mumtaz Rais di Pilkada Sleman
-
Pilkada Sleman 2020, Muslimatun Dikabarkan Sudah Ambil Formulir ke Gerindra
-
Bawaslu Ingatkan Bupati Sleman Tak Lakukan Mutasi Jelang Perhelatan Pilkada
-
Ikut ke Pondok Indah, Mumtaz Rais Girang Disebut Dhani "Bupati Sleman"
Terpopuler
- 8 Rekomendasi Mobil Bekas Murah Tipe MPV Mei 2025: 7-Seater Harga Mulai Rp30 Jutaan, Pajak Miring
- Rekomendasi 5 Mobil Bekas Murah Meriah untuk Ibu Muda yang Super Aktif! Mulai 65 Jutaan
- 3 Pihak Blak-blakan Beri Dukungan untuk Yuran Fernandes, Komdis PSSI Revisi Hukuman
- Olla Ramlan Resmi Umumkan Lepas Hijab: Pilihan Terbaik Bukan yang Bikin Kita Nyaman
- 9 Rekomendasi HP Baterai Jumbo Minimal 6000 mAh, Kuat Berhari-bari Tanpa Powerbank
Pilihan
-
Hasil BRI Liga 1: Semen Padang Imbang, Dua Degradasi Ditentukan di Pekan Terakhir!
-
Pantas Dipanggil ke Timnas Indonesia, Patrick Kluivert Kirim Whatsapp Ini ke Ramadhan Sananta
-
BREAKING NEWS! Kaesang Pangarep Kirim Isyarat Tinggalkan Persis Solo
-
Danantara Mau Suntik Modal ke Garuda Indonesia yang 'Tergelincir' Rugi Rp1,2 Triliun
-
5 Pilihan HP Murah RAM Besar: Kamera 50 MP ke Atas, Baterai Tahan Lama
Terkini
-
Demokrasi Mahal? Golkar Usul Reformasi Sistem Pemilu ke Prabowo, Ini Alasannya
-
Cuaca Ekstrem Hantui Jogja, Kapan Berakhir? Ini Kata BMKG
-
Parkir Abu Bakar Ali Mulai Dipagar 1 Juni, Jukir dan Pedagang harus Mulai Direlokasi
-
Thrifting Aman Tanpa Gatal, Ini Tips Jitu Dokter UGM untuk Hindari Penyakit Kulit dari Baju Bekas
-
Ditutup Kain Hitam hingga Berujung Dibongkar, Reklame Ilegal Disikat Wali Kota Jogja