SuaraJogja.id - Pemandangan tak biasa tampak di simpang lima Jalan Colombo, Jalan Bougenville, dan Jalan Samironobaru, Kecamatan Depok, Kabupaten Sleman. Sebuah Alat Pemberi Isyarat Lalu Lintas (APILL) terpasang di tepi ruas jalan di sekitar Universitas Negeri Yogyakarta (UNY) itu.
Keberadaan APILL baru ini ditunjukkan melalui foto yang diunggah ke Twitter oleh akun @Inovatif777, Kamis (9/1/2020).
Dalam cuitannya, @Inovatif777 me-mention pula akun Twitter milik Dinas Perhubungan (Dishub) DIY, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sleman, dan Kepolisian resor (Polres) Sleman.
Ia menyampaikan keluhan atas pemasangan APILL itu. Bagi dia, pihak-pihak yang berwenang perlu mempertimbangkan terlebih dahulu dengan warga setempat sebelum APILL dioperasikan.
Baca Juga: Dibujuk Arteta, Xhaka Bertahan di Arsenal?
Pasalnya, @Inovatif777 menjelaskan, penggunaan APILL baru itu berdampak pada kerumitan jalan kampung di sekitar lokasi.
"Traffic baru Jalan Colombo, perlu dirembuk dengan Warga Samirono sebelum difungsikan. Dampaknya tidak sederhana terhadap keruwetan dalam kampung. Monggo pihak berwenang untuk duduk bareng dengan warga, tidak cukup dengan pengurus, agar warga ikut memiliki," kicau dia.
Setelah mendapat keluhan tersebut, Pemkab Sleman, melalui akun @kabarsleman, memberikan tanggapan, Jumat (10/1/2020).
Berdasarkan penjelasan Pemkab Sleman, Dishub Sleman akan mengadakan rapat untuk mempersiapkan pemakaian APILL itu. Warga di sekitar lokasi APILL juga diundang untuk menghadiri rapat tersebut.
"Dinas Pehubungan #Sleman akan menyelenggarakan Rapat Persiapan Operasional APILL Simpang UNY pada Selasa (14/01/2020) di Dishub Sleman, dengan mengundang pihak terkait, termasuk Dukuh Samirono, Kades Caturtunggal, & Camat Depok @depokkec. Maturnuwun," tulisnya.
Baca Juga: Judika Ketawa Geli Dikaitkan Kasus Investasi Bodong MeMiles
Berita Terkait
Terpopuler
- Jelang Lawan Timnas Indonesia, Pemain China Emosi: Saya Lihat Itu dari Kamar Hotel
- Jay Idzes Akhirnya Pamerkan Jersey Biru Bergaris!
- Dear Erick Thohir! Striker Pencetak 29 Gol Keturunan Kota Petir Ini Layak Dinaturalisasi
- Kontroversi Bojan Hodak di Kroasia, Sebut Persib Bandung Hanya Tim Papan Bawah
- 7 Rekomendasi Mobil Murah dengan Sunroof, Harga mulai Rp 80 Jutaan
Pilihan
-
Hasil Timnas Indonesia vs China: Gol Ole Romeny Bawa Garuda Naik ke Peringkat 3 Grup C!
-
Mimpi Timnas Indonesia Terkubur! Gagal ke Piala Dunia 2026 Tanpa Playoff usai Australia Hajar Jepang
-
Bahlil Cabut Sementara IUP Tambang Nikel Anak Usaha Antam di Raja Ampat
-
Suporter Berlarian di GBK Jelang Timnas Indonesia vs China, Ada Apa?
-
3 Rekomendasi Moisturizer untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Kulit Kering Keriput Jadi Halus Lagi!
Terkini
-
Waspada Cacing Hati usai Sembelih Sapi Kurban, Pemkab Sleman Terjunkan 358 Petugas Pemantau
-
Alun-alun Kidul Ditutup untuk Salat Id? Sultan Angkat Bicara
-
Berkah Idul Adha: Prabowo Kirim Sapi Raksasa untuk Penggerobak Sampah & Pasukan Kuning Yogyakarta
-
IKD Gratis, Tapi Data Bisa Lenyap, Disdukcapil Sleman Ungkap Cara Lindungi Diri dari Penipuan
-
WNA Pakistan Tipu Investasi Rp70 Miliar di Yogyakarta, Sempat Bikin Ulah di Kampus