SuaraJogja.id - Dikenal sebagai kawasan pecinan, Kampung Ketandan tak lepas dari daftar destinasi wisata di Jogja. Maka, tak ada salahnya jika di hari libur Tahun Baru Imlek ini, kamu merayakannya atau sekadar berkunjung ke kampung yang berada di area Malioboro ini.
Tak cuma dikenal dengan bangunan-bangunan yang memiliki arsitektur khas Tionghoa dan gapura megahnya di bagian depan, Kampung Ketandan juga menyimpan sejarah.
Selain itu, wisatawan di Kampung Ketandan juga akan dimanjakan berbagai macam kuliner khas Tionghoa.
Ingin berwisata ke Kampung Ketandan di Yogyakarta? Nih, simak terlebih dahulu deretan kuliner dekat Ketandan rekomendasi Guideku.com berikut ini:
Baca Juga: Persib Bandung Perpanjang Kontrak Omid Nazari
1. Yammie Ketandan
Di daerah Ketandan, ada warung yamie yang sudah dikenal akan kelezatannya. Namanya Yammie Ketandan.
Tak cuma menarik karena bangunannya masih bergaya tradisional, Yammie Ketandan ini juga memiliki rasa lezat dan juga halal.
Rumah makan yang satu ini berlokasi di Jalan Ketandan Wetan No 14, Ngupasan, Gondomanan. Harganya pun cukup ramah di kantong.
2. Sate Babi dan Nasi Bakmoy Babi Ketandan
Baca Juga: Aksi Barongsai Hibur Penumpang LRT Jakarta
Sebagai salah satu daerah pecinan, Ketandan dikenal punya warung-warung makan yang menjual kuliner non-halal.
Salah satu yang legendaris dan banyak dicari wisatawan adalah sate babi dan bakmoy babi.
Warung yang satu ini berlokasi di Jalan Ketandan Kulon. Meski sederhana, tempat ini senantiasa dicari oleh mereka yang menggemari kuliner non-halal.
3. Bakmi Ketandan
Ada pula Bakmi Ketandan, yang beralamat di Jalan Bhayangkara No 17, Ngampilan, Yogyakarta. Dari daerah pecinan, jarak warung bakmi ini memang ditempuh dalam waktu sekitar 10 menit dan tidak sedekat rekomendasi kuliner lainnya.
Walau begitu, warung Bakmi Ketandan ini merupakan salah satu yang legendaris. Pasalnya, usaha ini dulunya dibuka di Ketandan sebelum pindah ke Jalan Bhayangkara.
Bakmi Ketandan sendiri menjual aneka macam menu Tionghoa dan menu non-halal lainnya.
4. Toko Roti Djoen
Terakhir, di dekat Ketandan, ada Toko Roti Djoen, yang sudah dibuka sejak tahun 1942 silam.
Toko roti legendaris ini bisa ditemukan di Jalan Margo Mulyo No 78, Ngupasan. Salah satu kekhasannya adalah plang hijau tua dengan tulisan kuning.
Selain di daerah Ketandan, toko roti ini juga memiliki cabang bernama Toko Roti Djoen 'Muda' di Jalan Kolonel Sugiyono No 70C.
Berita Terkait
-
5 Spot Berburu Takjil Murah dan Enak di Jogja, Ada yang Gratisan Juga!
-
Semarak Perayaan Pawai Cap Go Meh di Pecinan Glodok
-
Mengintip Perayaan Cap Go Meh di Kawasan SCBD
-
Kabar Duka: Shancai 'Meteor Garden' Tutup Usia, Dee Hsu Ungkap Penyebabnya
-
Mudik Imlek Aman, China Kerahkan Robot dan Drone Awasi Kereta Cepat
Terpopuler
- Pemutihan Pajak Kendaraan Jatim 2025 Kapan Dibuka? Jangan sampai Ketinggalan, Cek Jadwalnya!
- Emil Audero Menyesal: Lebih Baik Ketimbang Tidak Sama Sekali
- Forum Purnawirawan Prajurit TNI Usul Pergantian Gibran hingga Tuntut Reshuffle Menteri Pro-Jokowi
- 5 Rekomendasi Moisturizer Indomaret, Anti Repot Cari Skincare buat Wajah Glowing
- Kata Anak Hotma Sitompul Soal Desiree Tarigan dan Bams Datang Melayat
Pilihan
-
Emansipasi Tanpa Harus Menyerupai Laki-Laki
-
Laga Sulit di Goodison Park: Ini Link Live Streaming Everton vs Manchester City
-
Pemain Keturunan Jawa Bertemu Patrick Kluivert, Akhirnya Gabung Timnas Indonesia?
-
Jadwal Dan Rute Lengkap Bus Trans Metro Dewata di Bali Mulai Besok 20 April 2025
-
Polemik Tolak Rencana Kremasi Murdaya Poo di Borobudur
Terkini
-
Insiden Laka Laut di DIY Masih Berulang, Aturan Wisatawan Pakai Life Jacket Diwacanakan
-
Tingkatkan Kenyamanan Pengguna Asing, BRImo Kini Hadir dalam Dua Bahasa
-
Ribuan Personel Polresta Yogyakarta Diterjunkan Amankan Perayaan Paskah Selama 24 Jam
-
Kebijakan Pemerintah Disebut Belum Pro Rakyat, Ekonom Sebut Kelas Menengah Terancam Miskin
-
Soroti Maraknya Kasus Kekerasan Seksual Dokter Spesialis, RSA UGM Perkuat Etika dan Pengawasan