Scroll untuk membaca artikel
Eleonora Padmasta Ekaristi Wijana
Selasa, 28 Januari 2020 | 17:06 WIB
Kepala Bagian Hukum dan Humas RSUP Dr Sardjito Banu Hermawan meluruskan hoaks pasien virus Corona Wuhan dalam temu media di Ruang Webinar RSUP Dr Sardjito, Selasa (28/1/2020). - (Suara.com/Uli Febriarni)

Sebelumnya, pada 27 Januari 2020 pukul 16.23 WIB di media sosial beredar sebuah tangkapan layar Instagram yang menyatakan adanya pasien suspect Virus Corona.

Tak hanya itu, sempat pula pesan berantai yang mencatut RSUP Dr Sardjito beredar di WhatsApp. Pesan itu berbunyi, "Pak tolong diinformasikan kepada teman2 taxol maupun konven....bila jemput pnumpang di sarjito diharuskan memakai masker..sehubungan dengan penyebaran virus seperti Wuhan dari China...pagi ini sudah ada 2 perawat yg tertular...terima kasih."

Banu menyatakan pesan berantai itu tidak benar alias hoaks belaka. Ia bahkan harus dua kali mengungkapkan klarifikasi: dalam temu media pada Rabu (22/1/2020) dan ketika dihubungi wartawan pada Minggu (26/1/2020) karena hoaks tersebut masih menyebar.

Kontributor : Uli Febriarni

Baca Juga: Lari-larian di Rel saat Menuju Sekolah, Siswa SD Tersenggol Kereta Api

Load More