SuaraJogja.id - Kepolisian Resor Kota (Polresta) Yogyakarta mengamankan tujuh tersangka penyalahgunaan narkoba di wilayah DIY. Enam tersangka berinisial Y (25), EDS (45), S (52), F (22), JSK (20), dan IRD (25) telah ditahan di Mapolresta setempat, Kamis (30/1/2020). Sementara, satu tersangka berinisial D terlebih dahulu dikembalikan ke orang tua lantaran masih di bawah umur.
Kasat Resnarkoba Polresta Yogyakarta Kompol Sukar menjelaskan, sejak awal Januari 2020 Polresta Yogyakarta telah mengungkap tujuh kasus penyalahgunaan narkotika, psikotropika, dan obat terlarang.
"Penangkapan tujuh tersangka tersebut merupakan penyelidikan petugas kepolisian pada awal Januari 2020. Hingga kini kami telah mengungkap tujuh kasus, termasuk menangkap tujuh tersangka ini," terang Sukar saat menggelar konferensi pers di Mapolresta Yogyakarta, Kamis (30/1/2020).
Sukar menjelaskan, penangkapan pertama dilakukan pada 11 Januari 2020, di mana polisi menyeret tiga tersangka penyalahgunaan narkotika jenis Tembakau Gorilla yakni Y, EDS, serta S.
Baca Juga: Sunan Kalijaga Jawab Kabar Pernikahan ke-2 Salmafina Sunan
"Petugas pertama kali mengamankan Y di wilayah Depok, Sleman sekitar pukul 13.40 WIB. Kami menggeledah tempat tinggalnya dan menemukan 1,6 gram Tembakau Gorilla. Setelah itu kami lakukan pengembangan dan menangkap dua tersangka lainnya, yakni EDS di wilayah Ngaglik, Sleman, serta S di wilayah Depok, dengan bukti berupa Tembakau Gorilla," terang dia.
Tak berhenti di situ, petugas gabungan Polresta kembali melakukan penangkapan pada 14 Januari 2020 terhadap tersangka JSK dan IRD di wilayah Pakualaman Yogyakarta.
"Tersangka JSK kami amankan lebih dulu pada pukul 19.30 WIB. Saat digeledah kami menemukan sebanyak tujuh bungkus plastik berisi 65 butir pil Yarindo serta satu bungkus rokok beiris lima butir pil Yarindo," jelasnya.
Sukar menerangkan, dari penangkapan JSK, pihaknya mendapati satu pelaku yang masih berkaitan dengan JSK. Pada pukul 23.00 WIB, IRD langsung diringkus dan terbukti menyimpan 50 butir pil Yarindo serta tiga butir pil Alprazolam 0,5 gram.
Penangkapan terkahir dilakukan pada 16 Januari 2020, yakni F dan D. Tersangka F, yang berprofesi sebagai tukang becak, ditangkap di wilayah Gondomanan.
Baca Juga: Waduh, Jerome Boateng Berkelahi dengan Leon Goretzka di Sesi Latihan
"Tersangka ini (F) kami tangkap dengan barang bukti berupa 30 butir pil Riknola yang dia simpan disebuah tas warna cokelat. Sementara D merupakan pengguna obat terlarang karena pihaknya mengaku sebagai obat penenang. Namun, karena menyalahi penggunaaan obat tersebut tetap kami amankan," jelasnya.
- 1
- 2
Berita Terkait
Terpopuler
- Duet Elkan Baggott dan Jay Idzes, Prediksi Susunan Pemain Timnas Indonesia vs China
- 27 Kode Redeem FF Terbaru 17 Mei: Klaim Diamond, Token, dan Skin Cobra MP40
- Penampilan Syahrini di Cannes Mengejutkan, Dianggap Berbeda dengan yang di Instagram
- 8 Rekomendasi Sunscreen Mengandung Vitamin C, Ampuh Hilangkan Noda Hitam
- Ditegur Dudung Abdurachman, Hercules Akhirnya Minta Maaf ke Gatot Nurmatyo dan Yayat Sudrajat
Pilihan
-
PSSI Bongkar Alasan Tak Panggil Elkan Baggott meski Sudah Sampai di Bali
-
Kurator Didesak Penuhi Hak Karyawan PT Sritex, Tagihan Pembayaran Capai Rp 337 Miliar
-
Menelisik Kinerja Emiten Kongsian Aguan dan Salim
-
Mudah Ditebak, Ini Prediksi Starting XI Timnas Indonesia vs China
-
Muhammadiyah dan BSI Rujuk?
Terkini
-
Bantah Imbas Pilkada, Bupati Sleman Rombak Ratusan Pejabat: Saya Butuh Orang Kompeten
-
Komitmen DIY Genjot Industri Cetak, Jogja Printing Expo 2025 Digelar Ciptakan Persaingan Sehat
-
Hujan Badai Hantam Sleman, Pohon Tumbang Timpa Rumah dan Sekolah, Ini Lokasinya
-
Sri Sultan HB II Layak Jadi Pahlawan Nasional, Akademisi Jogja Ini Ungkap Alasannya
-
Punya 517 Posyandu di Jogja yang Sudah Layani Bayi serta Lansia, Target ILP Capai 83 Persen