"Terus kena gedung Menwa dan beberapa ATM dan pos satpam, kalau sampai yang terdampak sekitar 10 meter," ungkapnya, Rabu.
Sementara itu, Rektor Universitas Amikom Yogyakarta Prof Suyanto menyebut, Amikom melihat selalu ada sisi positif dari tiap kejadian, termasuk menanggapi perihal terdampaknya kampus mereka dalam proyek tol Yogyakarta--Solo. Bahkan, Suyanto melihat prospek yang bagus untuk Amikom.
"Kemungkinan malah prospeknya bagus untuk Amikom, bersyukur ya. Karena kampusnya jadi 'ngantong' kan. Kenanya cuma sedikit," ungkapnya.
Suyanto menyebut, diperkirakan jumlah luasan terdampak tol hanya berjarak 8 meter dari jalan dan dikalikan dengan lebar halaman yang dibutuhkan.
Baca Juga: Sekolah Kebanjiran, Siswa SD di Mojokerto Belajar di Aula TPQ Masjid
"Tulisan muka Universitas Amikom Yogyakarta malah kelihatan langsung, tadinya di dalam," terangnya.
Ia menambahkan, bukan hanya menguntungkan bagi kampus, kerelaan tergusurnya halaman Amikom juga dianggap menjadi bentuk Amikom mengutamakan kepentingan masyarakat luas, daripada kepentingan Amikom sendiri.
Kontributor : Uli Febriarni
Berita Terkait
Terpopuler
- Cerita Stefano Lilipaly Diminta Bela Timnas Indonesia: Saya Tidak Bisa
- Ibrahim Sjarief Assegaf Suami Najwa Shihab Meninggal Dunia, Ini Profilnya
- Siapa Pembuat QRIS yang Hebohkan Dunia Keuangan Global
- 7 Rekomendasi Mobil Matic Bekas di Bawah Rp30 Juta, Murah Tetap Berkelas
- 9 Rekomendasi Mobil Bekas Harga Rp 30 Jutaan, Mesin Bandel Dan Masih Banyak di Pasaran
Pilihan
-
Oh Nasibmu MU: Tak Pernah Kalah, Sekali Tumbang Justru di Laga Final
-
Tottenham Hotspur Juara Liga Europa, Akhiri 17 Tahun Puasa Gelar
-
5 Rekomendasi Skincare Wardah Terbaik, Bahan Alami Aman Dipakai Sehari-hari
-
Mau Masuk SMA Favorit di Sumsel? Ini 6 Jalur Pendaftaran SPMB 2025
-
Mobilnya Dikritik Karena Penuh Skandal, Xiaomi Malah Lapor Warganet ke Polisi
Terkini
-
TKP ABA Mulai Dipasang Pagar, Jukir dan Pedagang Masih Beraktivitas
-
Produksi Garmen yang Kebakaran Mandeg, Pabrik Milik BUMN Ini Siap Tampung Produksi Sementara
-
Wacana Buku Cetak di Sekolah Rakyat Jadi Penyelamat, Industri Percetakan Dapat Angin Segar
-
DANA Kaget untuk Warga Jogja: Klik Link, Langsung Cuan di Sini
-
Dari Gudeg hingga Inovasi, Yogyakarta Gelar Pameran Makanan Minuman Bertaraf Internasional