SuaraJogja.id - Sebanyak tiga Aparatur Sipil Negara (ASN) dipanggil oleh Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Gunungkidul. Pemanggilan ASN tersebut berkaitan dengan aktivitas mereka dalam menyiapkan hajatan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Gunungkidul 2020 ini.
Ketua DPRD Gunungkidul Endah Subekti Kuntariningsih menyatakan mendukung langkah Bawaslu. Ia meminta ASN untuk mengikuti regulasi yang mengatur netralitas mereka terutama menjelang Pemilihan Kepala Daerah kali ini di mana dikabarkan ada seorang kepala Dinas dan juga rektor akan menjadi kontestan.
"Bila memang harus netral sesuai dengan undang-undangnya kepegawaian nanti harus ditaati bersama-sama," terangnya saat bersama Bupati Gunungkidul, Badingah meresmikan pasar Playen.
Menurut Endah, DPR yang mempunyai tugas pokok fungsi tentang pengawasan berharap bahwa aturan itu dijalankan oleh semua pihak. Jika memang diindikasikan ada pelanggaran yang dilakukan oleh ASN, maka sudah sepantasnya jika Bawaslu mengambil langkah sesuai dengan tugas pokok dan fungsinya.
Baca Juga: Harga Bawang Putih Melonjak Dua Kali Lipat, Daya Beli di Gunungkidul Turun
Ketua Bawaslu Gunungkidul, Is Sumarsono mengatakan sejumlah tokoh yang hendak maju dalam Pilkada memang ada yang berasal dari ASN baik di lingkungan Pemerintah Kabupaten Gunungkidul ataupun rektor. Tak hanya itu, ada juga dari kalangan TNI yang kini masih aktif bertugas di batalyon mereka. Berkaitan dengan hal ini, Bawaslu mencium adanya pelanggaran.
"Sejumlah Baliho, spanduk maupun alat peraga yang memuat tokoh tersebut sudah terpasang di sejumlah titik," ujarnya.
Berdasarkan pantauan dan laporan dari masyarakat, pergerakan para calon dari kalangan ASN dan TNI sejak beberapa waktu terakhir ini terindikasi merupakan pelanggaran ketidaknetralan dalam Pilkada. Pihaknya pun telah memanggil sejumlah tokoh tersebut untuk melakukan klarifikasi.
"Langkah ini diambil untuk mengantisipasi adanya kepentingan pribadi maupun politik yang dilakukan oleh para ASN," tambahnya.
Kontributor : Julianto
Baca Juga: 5 ASN dan Anggota TNI Dipanggil Bawaslu Terkait Pilkada Gunungkidul
Berita Terkait
-
Ratusan Dosen ASN Mundur: Salah Sistem atau Minimnya Persiapan Mental ASN Baru?
-
Harta Menakjubkan Anggota DPRD Sumut yang Diduga Cekik Pramugari di LHKPN
-
Detik-detik Pemerintah Umumkan Tukin Dosen dan ASN Akan Cair Juli 2025
-
Sri Mulyani Tebar "Durian Runtuh" Kepada Dosen ASN
-
Cair Juli, Sri Mulyani Sebut Pembayaran Tukin Dosen Sedot APBN Rp2,66 Triliun
Terpopuler
- Marselino Ferdinan Dicoret Patrick Kluivert! Ini 3 Calon Penggantinya di Timnas Indonesia
- 17 HP Xiaomi Ini Tidak Didukung HyperOS 2.1, Ada Perangkatmu?
- Sebut Pegawai Luhut Sosok Asli di Foto Ijazah UGM, Roy Suryo: Saya Pastikan 99,9 Persen Bukan Jokowi
- 8 Kode Redeem FF Hari Ini 14 April 2025 Masih Aktif Siap Dipakai, Klaim Sekarang!
- Ini Syarat Pemutihan Pajak Kendaraan 2025, Warga Jateng Siap-siap Bebas Denda!
Pilihan
-
Gaikindo Peringatkan Prabowo soal TKDN: Kita Tak Ingin Industri Otomotif Indonesia Ambruk!
-
Piala Dunia U-17 2025: Perlunya Tambahan Pemain Diaspora di Timnas Indonesia U-17
-
Perhatian! Harga Logam Mulia Diprediksi Akan Terus Alami Kenaikan
-
Baru Masuk Indonesia, Xpeng Diramalkan Segera Gulung Tikar
-
Profil Helmy Yahya yang Ditunjuk Dedi Mulyadi jadi Komisaris Independen Bank BJB
Terkini
-
Omzet Ratusan Juta dari Usaha Sederhana Kisah Sukses Purna PMI di Godean Ini Bikin Menteri Terinspirasi
-
Waspada Jebakan Kerja di Luar Negeri, Menteri Ungkap Modus PMI Unprosedural Incar Anak Muda
-
Dana Hibah Pariwisata Sleman Dikorupsi? Bupati Harda Kiswaya Beri Klarifikasi Usai Diperiksa Kejari
-
Empat Kali Lurah di Sleman Tersandung Kasus Tanah Kas Desa, Pengawasan Makin Diperketat
-
Guru Besar UGM: Hapus Kuota Impor AS? Petani Lokal Bisa Mati Kutu