SuaraJogja.id - Olahan kuliner ayam geprek tak dimungkiri kini jadi makanan sejuta umat. Selain mudah cara membuatnya, harganya yang ramah di kantong membuatnya jadi idola.
Meski begitu, nyatanya tak semua olahan kuliner ayam geprek disajikan sesuai dengan yang semestinya. Setidaknya ini menurut sesuai dengan olahan ayam geprek milik Bu Rum asal Yogyakarta yang konon disebut sebagai pionir kuliner bercitarasa pedas tersebut.
Seorang netizen pemilik akun @javafoodie bahkan mewanti-wanti para pembuat kuliner ayam geprek untuk membuat olahan yang geprek sesuai standar bu Rum.
"Silahkan disave buat yang lagi di luar Jogja terus nemu ayam geprek, ga sehancur ini gepreknya, tunjukkin biar jualannya ngga jadi ayam oles sambel doang. Kalau masi ngeyel laporin bu Rum," tulisnya disertai foto olahan ayam geprek.
Para netizen pecinta ayam geprek pun turut berkomentar terkait kicauan tersebut.
"Bu Rum adalah founding mother of ayam geprek. Ayam geprek yang nyubi2 tolong studi banding dulu ke Bu Rum. Biar ngga salah SOP, terimakasih. Tertanda pengikut Bu Rum," tulis @paskal_17.
"Keresahanku terwakilkan. Definisi ayam geprek di Jabodetabek emang beda apa penjualnya males?" kata @IQbagus.
"Bener woy. Beberapa kali beli ayam geprek di Jakarta berasa ayam oles sambal wkwk," kata @kolektoroppa.
"Di luar Jogja banyak yang gabisa bedain ayam geprek sama ayam penyet. Ga pake tepung dibilang ayam geprek, emang minta dilaporin ke bu Rum," tulis @petitastardust.
Baca Juga: Keren, Begini Penampakan Tugu Jogja Tanpa Kabel dan Papan Reklame
"Ayam geprek langganan deket rumah juga geprek kadang kurang ancur, kalau bu Rum mah berkeping-keping kek perasaan ini," kata @Maltchi1.
Sosok warung ayam geprek buatan bu Rum yang terletak di Jalan Wulung Lor Papringan tersebut konon dijuluki sebagai pionir terciptanya kuliner yang kini jadi favorit sejuta umat.
Bu Rum diketahui mencipta kuliner yang punya sensasi pedas itu pada 2003 silam. Saat ini warung ayam Geprek bu Rum sudah memiliki lima cabang. Di antaranya terletak di Jalan Pringgodani serta Jalan Moses Gatotkaca.
Berita Terkait
-
Heboh Menu Ayam Geprek Topping Boba, Bikin Netizen Geleng-geleng
-
Berlimpah Kuliner, Jangan Lupa Cicipi Lontong Cap Gomeh di PBTY XV 2020
-
Blusukan ke Pasar Beringharjo, Jangan Lewatkan 6 Rekomendasi Kuliner Ini
-
Tak Cuma Instagramable, Ngopi Makin Syahdu di "Hutan Mini" TUGU LOR Jogja
-
Rayakan Imlek di Jogja, Cicipi Rekomendasi Kuliner Dekat Kampung Ketandan
Terpopuler
- 5 Mobil Keluarga 7 Seater Mulai Rp30 Jutaan, Irit dan Mudah Perawatan
- Lupakan Louis van Gaal, Akira Nishino Calon Kuat Jadi Pelatih Timnas Indonesia
- Mengintip Rekam Jejak Akira Nishino, Calon Kuat Pelatih Timnas Indonesia
- 21 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 19 Oktober: Klaim 19 Ribu Gems dan Player 111-113
- Bukan Main-Main! Ini 3 Alasan Nusakambangan, Penjara Ammar Zoni Dijuluki Alcatraz Versi Indonesia
Pilihan
-
Suara.com Raih Penghargaan Media Brand Awards 2025 dari SPS
-
Uang Bansos Dipakai untuk Judi Online, Sengaja atau Penyalahgunaan NIK?
-
Dedi Mulyadi Tantang Purbaya Soal Dana APBD Rp4,17 Triliun Parkir di Bank
-
Pembelaan Memalukan Alex Pastoor, Pandai Bersilat Lidah Tutupi Kebobrokan
-
China Sindir Menkeu Purbaya Soal Emoh Bayar Utang Whoosh: Untung Tak Cuma Soal Angka!
Terkini
-
Kasus Korupsi Kuota Haji Kemenag Memanas, KPK Sasar Pengelola Travel Umroh di Jogja
-
Malioboro Bebas Emisi, Bentor segera Dihapus, Becak Listrik jadi Pengganti
-
UGM Gebrak Dunia Industri, Rektor Ova Emilia Ungkap Strategi Link and Match yang Tak Sekadar Jargon
-
Waspada! Gelombang ISPA Terjang DIY: Lebih dari 11.000 Kasus Akibat Cuaca Ekstrem
-
Jangan Sampai Hilang! Sleman Digitalisasi Naskah Kuno: Selamatkan Warisan Budaya untuk Generasi Mendatang