SuaraJogja.id - Jajaran kepolisian kembali memeriksa dua orang saksi. Dua orang saksi tersebut adalah siswa korban yang selamat dalam tragedi Susur Sungai Sempor yang dilakukan oleh siswa SMP N 1 Turi Sleman. Hingga Minggu (23/2/2020) pagi, sudah ada 15 orang yang diperiksa dalam kasus ini.
Kabid Humas Polda DIY, Kombes Pol Yulianto menuturkan dari pemeriksaan sementara yang dilakukan memang baru 1 orang yang ditetapkan sebagai tersangka. Tersangka berinisial IYA, pembina Pramuka yang juga guru olahraga. Dia adalah orang yang pertama kali menentukan lokasi untuk susur sungai tersebut.
"Semalam, Penyidik di Polres Slemam menetapkan tersangka untuk kemudian ditahan di Mapolres penyelidikan,"ujarnya Minggu (23/2/2020) di RS Bhayangkara Kecamatan Kalasan.
Yuli menambahkan penahanan tersebut dilakukan untuk memudahkan penyelidikan yang dilakukan oleh kepolisian. Polisi menetapkan IYA sebagai tersangka karena sudah memenuhi unsur pelanggaran pasal 359 dan 360 KUHP tentang kelalaian yang mengakibatkan orang lain meninggal dunia dan luka-luka.
Untuk tersangka lain kemungkinan masih bisa bertambah, karena saat ini pihaknya masih melakukan pendalaman dalam kasus ini. Selain itu pihaknya juga akan memeriksa saksi-saksi yang lain yaitu para siswa baik yang selamat ataupun yang hanya mengalami luka-luka.
"Kita akan periksa semua pihak yang diperkirakan mengetahui peristiwa tersebut," tambahnya.
Salah satu yang akan diperiksa adalah kepala sekolah SMP N I Turi Sleman. Ia mengakui jika saat ini Kepala Sekolah belum menjalani Berita Acara Pemeriksaan (BAP). Kemungkinan besar Kepala Sekolah akan segera dipanggil untuk menjalani pemeriksaan.
Kontributor : Julianto
Baca Juga: Seluruh Korban SMPN 1 Turi Ditemukan, Bupati Sleman: Terima Kasih Tim SAR
Berita Terkait
-
Begini Kondisi Saat Korban Terakhir Siswa SMPN 1 Turi Ditemukan
-
Seluruh Korban SMPN 1 Turi Ditemukan, Bupati Sleman: Terima Kasih Tim SAR
-
Tim SAR Pakai Teknik Khusus Hingga Bisa Temukan Korban Terakhir SMP 1 Turi
-
Dua Korban Terakhir Siswa SMPN 1 Turi Ditemukan 200 Meter dari Dam Matras
-
BPBD Nyatakan Seluruh Korban Insiden Susur Sungai SMPN 1 Turi Ditemukan
Terpopuler
- Kata-kata Miliano Jonathans Tolak Timnas Indonesia
- Miliano Jonathans: Hati Saya Hancur
- Dari Premier League Bersama Crystal Palace Kini Main Tarkam: Nasib Pilu Jairo Riedewald
- Insiden Bendera Terbalik saat Upacara HUT RI ke-80, Paskibraka Menangis Histeris
- Dicari para Karyawan! Inilah Daftar Mobil Matic Bekas di Bawah 60 Juta yang Anti Rewel Buat Harian
Pilihan
-
Viral! Ekspresi Patrick Kluivert Saat Kibarkan Bendera Merah Putih di HUT RI-80, STY Bisa Kaya Gitu?
-
Tampak Dicampakkan Prabowo! "IKN Lanjut Apa Engga?" Tanya Basuki Hadimuljono
-
Tahun Depan Prabowo Mesti Bayar Bunga Utang Jatuh Tempo Rp600 Triliun
-
5 Rekomendasi HP Realme Murah Terbaik Agustus 2025, Harga Mulai Rp 1 Jutaan
-
Kontroversi Royalti Tanah Airku, Ketum PSSI Angkat Bicara: Tidak Perlu Debat
Terkini
-
Keracunan Makanan Siswa Sleman: Semua Pasien Pulang, Tapi Investigasi Terus Berlanjut!
-
Roy Suryo Buka-bukaan Soal Buku 'Jokowi's White Paper': Dari IPK Jokowi hingga Kajian Forensik
-
Soft Launching Buku Roy Suryo dkk di UGM 'Diganggu', AC dan Lampu Dipadamkan
-
View Menoreh dari Foodcourt Pasar Godean? Ini Rencana Pemkab Sleman
-
Swiss-Belhotel Airport Yogyakarta Gelar Pemotretan Road to Prawirotaman Fashion on the Street