SuaraJogja.id - Tim gabungan yang melakukan pencarian para korban susur sungai SMPN 1 Turi Sleman, Yogyakarta pada Minggu (23/2) pagi ini menemukan lagi dua korban dalam kondisi meninggal.
Menurut BPBD kedua korban itu adalah korban terakhir. Dengan ditemukannya keduanya, seluruh korban hilang telah ditemukan dengan total korban meninggal dunia sebanyak 10 orang yang seluruhnya adalah perempuan.
Pada Sabtu malam, sekitar pukul 21.00 WIB, Basarnas memutuskan menutup operasi pencarian siswa SMPN 1 Turi di hari kedua dengan pertimbangan jarak pandang yang terbatas. Pencarian kembali dilanjutkan pada Minggu pagi hari ini.
Pencarian pada hari ini dimulai sekitar pukul 06.00 WIB untuk mencari dua siswa yang belum ditemukan yakni Yasinta Bunga (13) dan Zahra Imelda (12). Sedangkan delapan korban lain sudah berhasil dievakuasi dan dinyatakan meninggal dunia.
Baca Juga: Akhirnya, 2 Jasad Korban Susur Sungai SMPN 1 Turi Ditemukan
"Update perkembangan info, dua korban sudah ditemukan dalam kondisi henti nafas (meninggal dunia), jaraknya sekitar 400 meter dari lokasi awal kejadian," kata Kabid Kedaruratan dan Logistik BPBD Kabupaten Sleman, Makwan, sebagaimana dilansir Antara, Minggu (23/2/2020).
Menurut dia, kedua jenazah ditemukan di dam matras. Kini jenazah dibawa ke RS Bhayangkara untuk dilakukan indentifikasi oleh tim DVI.
"Jenazah pertama ditemukan pukul 05.30 WIB sedangkan jenazah kedua pukul 07.05 WIB. Keduanya ditemukan di dam matras dan selanjutnya dibawa ke RS Bhayangkara," katanya.
Dengan ditemukannnya jenazah Yasinta dan Zahra maka seluruh korban yang dinyatakan hilang telah berhasil ditemukan. Total korban meninggal dalam kejadian tersebut berjumlah 10 orang, kesemuanya adalah peserta perempuan.
Baca Juga: Korban Tewas Ke-9 Insiden Susur Sungai SMPN 1 Turi Bernama Desinta Bunga
Berita Terkait
-
Akhirnya, 2 Jasad Korban Susur Sungai SMPN 1 Turi Ditemukan
-
Korban Tewas Ke-9 Insiden Susur Sungai SMPN 1 Turi Bernama Desinta Bunga
-
Minggu Pagi, Korban Tewas Ke-9 Insiden Susur Sungai Maut Ditemukan
-
Susur Sungai SMPN 1 Turi Berujung Maut, KPAI: Pihak Sekolah Harus Diperiksa
-
Pembina Pramuka Jadi Tersangka dan 4 Berita Tragedi SMPN 1 Turi
Terpopuler
- Eks Pimpinan KPK: Ustaz Khalid Basalamah Bukan Saksi Ahli, Tapi Terlibat Fakta Kuota Haji
- Jahatnya Sepak Bola Indonesia, Dua Pemain Bidikan Persija Ditikung di Menit Akhir
- 5 Rekomendasi Bedak Tahan Air dan Keringat Murah: Anti Luntur Sepanjang Hari
- Klub Impian Masa Kecil Jadi Faktor Jay Idzes Terima Pinangan Aston Villa
- 6 Mobil Bekas 7 Seater Termurah: Nyaman untuk Keluarga, Harga di Bawah Rp 70 Juta
Pilihan
-
Diogo Jota Tewas di Jalanan Paling Berbahaya: Diduga Pakai Mobil Sewaan
-
Riau Bangga! Tarian Anak Pacu Jalur Viral Dunia, Ditiru Bintang PSG hingga Pemain AC Milan
-
Baru Jabat 4 Bulan, Erick Thohir Copot Dirut Bulog Novi Helmy Prasetya dan Disuruh Balik ke TNI
-
Resmi! Ramadhan Sananta Gabung ke Klub Brunei Darussalam DPMM FC, Main di Liga Malaysia
-
CORE Indonesia: Ada Ancaman Inflasi dan Anjloknya Daya Beli Orang RI
Terkini
-
Kelana Kebun Warna: The 101 Yogyakarta Hadirkan Pameran Seni Plastik yang Unik dan Menyentuh
-
BRI Dukung UMKM Sanrah Food Berkembang dari Warung ke Ekspor Global
-
Langgar Aturan Imigrasi, 14 WNA Dideportasi Imigrasi Yogyakarta
-
Setya Novanto Bebas Lebih Cepat? MA Pangkas Hukuman Korupsi e-KTP, Pakar Geram!
-
Solo-Jogja Makin Lancar: Tol Klaten-Prambanan Beroperasi Penuh, Ini yang Perlu Anda Siapkan