SuaraJogja.id - Mengikuti sebagian besar objek wisata yang menutup aktivitasnya, Gembira Loka Zoo turut menghentikan sementara selama sepuluh hari lamanya.
Hal tersebut seperti dikutip dari informasi yang dibagikan lewat unggahan akun Gembira Loka @glzoojogja, Sabtu (21/3/2020).
Dalam pengumuman yang dibagikan, untuk mengikuti program pemerintah dalam pencegahan penyebaran virus Covid-19, pihak Gembira Loka Zoo melakukan penutupan sementara mulai 22 Maret- 31 Maret 2020.
"Penutupan akan dievaluasi sesuai dengan kondisi nasional atau Yogyakarta yang terjadi," terangnya.
Sebelumnya, selain Gembira Loka Zoo, Candi Prambanan juga ditutup sementara dari aktivitas para wisatawan.
Sehari setelah diumumkan penutupan, komplek Candi Prambanan terlihat begitu lengang. SuaraJogja.id, yang mendapat izin masuk untuk melihat keadaan, memperhatikan beberapa lokasi parkir di pintu utama berubah sepi, jauh berbeda dari kondisi biasanya, di mana kendaraan pribadi dan bus ramai memenuhi area tersebut.
Pantauan di lapangan pada Jumat (20/3/2020) kemarin sejak pukul 09.30 WIB, sejumlah karyawan masih terlihat lalu lalang untuk berkoordinasi. Beberapa penjaga keamanan juga masih bertugas di candi setempat.
General Manager PT TWC Uni Candi Prambanan Aryono Hendro Malyanto mengaku, terdapat penurunan kunjungan wisatawan.
"Tak dipungkiri karena kasus virus corona penyebab COVID-19, memang ada penurunan jumlah kunjungan wisata, terutama wisatawan dari mancanegara," katanya, dikonfirmasi wartawan.
Baca Juga: Update Pasien Corona Jogja, Hari Ini Positif Bertambah Satu
Menurut Aryono, penurunan mencapai 30 sampai 35 persen dari jumlah pengunjung yang mencapai 300 ribu dalam setahun.
Berita Terkait
-
Update Pasien Corona Jogja, Hari Ini Positif Bertambah Satu
-
BREAKING NEWS: Satu Lagi Pasien di Jogja Positif Covid-19
-
UGM Siapkan Reagan Kit Bantu Pemerintah Tangani Virus Corona
-
Kendaraan Keluar Jogja Disemprot Desinfektan, Corona Ketawa dari Mobil
-
Abdi Dalem Berdoa di Titik Nol Yogyakarta, Begini Reaksi Netizen
Terpopuler
- Pendidikan Gustika Hatta, Pantas Berani Sebut Indonesia Dipimpin Penculik dan Anak Haram Konstitusi
- Gebrak Meja Polemik Royalti, Menkumham Perintahkan Audit Total LMKN dan LMK!
- Detik-Detik Pengumuman Hasil Tes DNA: Ridwan Kamil Siap Terima Takdir, Lisa Mariana Tetap Yakin
- Kasih Kode Mau Bela Timnas Indonesia, Ryan Flamingo Kadung Janji dengan Ibunda
- Putrinya Bukan Darah Daging Ridwan Kamil, Lisa Mariana: Berarti Anak Tuyul
Pilihan
-
Heboh Warga Solo Dituduh Buron 14 Tahun, Kuasa Hukum Tak Habis Pikir: Padahal di Penjara
-
7 Rekomendasi HP Gaming Rp 2 Jutaan RAM 8 GB Terbaru Agustus 2025, Murah Performa Lancar
-
Neraca Pembayaran RI Minus Rp109 Triliun, Biang Keroknya Defisit Transaksi Berjalan
-
Kak Ros dan Realita Pahit Generasi Sandwich
-
Immanuel Ebenezer: Saya Lebih Baik Kehilangan Jabatan
Terkini
-
Disperindag Sleman Ungkap Penyebab Harga Beras Naik: Bukan Hanya Soal Stok
-
Danais DIY Dipangkas Setengah Miliar! Sultan Tolak Lobi Prabowo
-
Trans Jogja Tabrak Pejalan Kaki Hingga Tewas: Polisi Buru Bukti CCTV, Ada Kelalaian?
-
Sultan Legawa Danais Dipangkas, DPRD DIY Meradang! Apa yang Terjadi?
-
Guru Jadi Garda Depan! Strategi Kemenko Polkam Internalisasi Pancasila di Dunia Pendidikan