SuaraJogja.id - Demi mengurangi kerumunan di tengah pandemi COVID-19 saat ini, Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kabupaten Kulon Progo memberlakukan pembatasan layanan WiFi gratis di area publik.
Sudah sejak dua pekan yang lalu internet gratis yang berada di area publik Kota Wates dan sekitarnya dibatasi penggunaannya. Ada kurang lebih 10 titik layanan WiFi gratis pemerintah yang terpasang, meliputi Alun-Alun Wates, Taman Wana Winulang, Taman Nagung, Kompleks Pemda, dan Stadion Cangkring. Kini layanan tersebut tidak bisa diakses bebas selama 24 jam sepert sebelumnya.
Sebelum ada kebijakan itu, layanan WiFi gratis disediakan tanpa batasan jam oleh Pemkab Kulon Progo. Namun untuk sementara ini layanan tersebut hanya bisa digunakan pada hari kerja, yakni Senin-Jumat dan hanya berlaku mulai pukul 07.00-17.00 WIB.
"Di luar jam itu WiFi kami matikan, termasuk untuk hari Sabtu-Minggu dan hari libur, kami matikan total," ujar Kepala Bidang Aplikasi Informatika (Aptika) Diskominfo Kulon Progo Sutarman di ruang kerjanya, Senin (20/4/2020).
Diungkapkan Sutarman, kebijakan ini berlaku sampai batas waktu yang belum ditentukan. Selama pandemi corona belum dinyatakan selesai sepenuhnya oleh pemerintah pusat, maka pembatasan akan tetap diberlakukan.
Kawasan WiFi publik selama ini dianggap sebagai sumber kerumunan. Berbekal protokol penanganan COVID-19, yang salah satunya mengatur tentang physical distancing, Sutarman tidak ragu untuk melakukan pembatasan terhadap akses WiFi gratis tersebut.
"Memang untuk sementara ini tetap akan kami batasi penggunaan WiFi supaya tidak ada kerumunan di tempat-tempat publik," tegasnya.
Kebijakan pembatasan akses WiFi gratis ini mendapat respons positif dari masyarakat. Salah satunya disampaikan oleh Andika Satya Pratama. Remaja berusia 17 tahun asal Kapanewon Wates yang sering menggunakan fasilitas WiFi gratis di Alun-Alun Wates ini mengaku tidak keberatan dengan adanya kebijakan tersebut.
"Memang lebih baik seperti itu, untuk mencegah kerumunan, apalagi di Alun-Alun Wates tuh kalau malam hari sering anak-anak muda masih pada gerombol buat WiFi-an," ujarnya.
Baca Juga: Kaum Muda Berpendapatan Rendah Diprediksi Bakal Nekat Mudik Lebaran
Berita Terkait
-
Tertibkan Kerumunan di Warung, Camat Depok: Yang Bandel Kami Tindak
-
Tak Perlu ke Bank, Pensiunan Bisa Tarik Dana Pensiun Lewat Agen BRILink
-
Terbongkar, Ini Misteri Kampung Pitu Gunungkidul hingga Bertaruh Nyawa
-
Diminta Pasang CCTV di Titik Rawan Klitih, Ini Penjelasan Diskominfo Sleman
-
Usai Selfie, Kini Viral Main TikTok Pakai CCTV Jogja
Terpopuler
- Breaking News! PSSI Resmi Umumkan Pelatih Timnas Indonesia
- 5 HP Murah RAM 8 GB Memori 256 GB untuk Mahasiswa, Cuma Rp1 Jutaan
- Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
- 5 Sunscreen Terbaik Mengandung Kolagen untuk Usia 50 Tahun ke Atas
- 8 Lipstik yang Bikin Wajah Cerah untuk Ibu Rumah Tangga Produktif
Pilihan
-
Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
Terkini
-
Perusahaan Skincare Resmikan Klinik Baru di Yogyakarta, Siap Bangun Pabrik pada Tahun Depan
-
DANA Kaget Spesial Warga Jogja: Akhir Pekan Cuan Rp199 Ribu, Sikat Linknya!
-
10 Kuliner Hidden Gem Jogja yang Wajib Dicoba, Cocok Buat Jalan Santai Akhir Pekan
-
Jeritan Hati Sopir TransJogja: Gaji Tipis, Denda Selangit, dan Ironi di Balik Kemudi
-
Jelang Libur Nataru, Kapolri Pastikan DIY Siap Hadapi Ancaman Bencana La Nina dan Erupsi Merapi