SuaraJogja.id - Petugas pusat Rehabilitasi Wildlife Rescue Centre (WRC) Kulon Progo, Yogyakarta, berhasil menangkap kembali sepasang beruang madu atau Sun Bear yang sempat lepas dari kandang, Rabu (29/4/2020) malam.
Direktur WRC Yogyakarta, Tarko Sudiarno mengatakan, selama berjam-jam Bedhu, sang beruang madu jantan itu, sempat berkeliaran di kebun penduduk Padukuhan Paingan, Kelurahan Sendangsari.
"Bedhu baru berhasil ditangkap kembali sekitar jam 10 malam di kebun penduduk Dusun Paingan, sekitar 500 meter di luar pagar WRC," terang Tarko, Kamis (30/4/2020).
Koordinator Animal Keeper WRC, Sujarwo menjelaskan, Bedhu (8 tahun) dan pasangannya Teagan (4 tahun) diketahui lepas dari kandang sekira pukul 17.30 WIB.
Satu jam kemudian Teagan, sudah bisa ditangkap dengan jaring dan dimasukkan kembali ke kandangnya karena masih berada di area WRC.
Menurut Tarko, pencarian beruang bernama Bedhu memakan waktu sekitar 4,5 jam lantaran beruang jantan itu berhasil keluar dari kawasan rehabilitasi dan berkeliaran di kebun penduduk.
Dikutip dari TIMES Indonesia—jaringan Suara.com—Kamis (30/4/2020), pencarian dan evakuasi atas beruang jantan itu melibatkan berbagai komuntias pecinta satwa.
Termasuk mendatangkan tim dari Gembira Loka Zoo, petugas BKSDA, dan aparat kepolisian serta TNI setempat .
Seorang warga Padukuhan Paingan mengatakan, sebelum Bedhu ditangkap dan dievakuasi, dirinya sempat melihat beruang jantan itu naik pohon kelapa dan tertidur di belakang kompleks WRC.
Baca Juga: Jadi Korban Pembegalan, Hariyono Pukul Mundur 4 Pelaku, Begalnya Terluka
Pencarian beruang jantan ini mendapat perhatian warga setempat.
Lepasnya sepasang beruang ini disebutnya karena cara penguncian pintu kandang tidak sempurna. Sehingga, Bedhu dan Teagan bisa lepas kandang.
Kemudian penangkapan kembali Bedhu lewat cara "ditulup" dengan bius dan kemudian dijaring.
WRC adalah sebuah lembaga yang bergerak di bidang konservasi satwa liar yang terancam punah. Di tempat ini direhabilitasi sekitar 150 ekor satwa.
Selain beruang madu, koleksi WRC Kulonprogo adalah orang utan, owa, siamang, dan lainnya.
Berita Terkait
-
Sempat Lepas, Kondisi Bedu dan Tegan Beruang di Kulon Progo Membaik
-
Dua Ekor Beruang Lepas di Malam Hari, Sampai Harus Dibius saat Evakuasi
-
Kepala Konservasi Sebut Beruang Madu yang Lepas Karena Kelalaian Petugas
-
Sempat Tak Mempan Dibius, Dua Beruang Madu yang Lepas Berhasil Ditangkap
-
Perempuan Difabel Asal Yogya Ciptakan Masker Transparan Bagi Tuna Rungu
Terpopuler
- Gibran Ditangkap Bareskrim Polri, Kronologi Jadi Tersangka dan Kasusnya
- Andalan Gelandang Timnas Jerman Alternatif Bela Timnas Indonesia untuk Ronde 4, Cetak 3 Gol
- 43 Kode Redeem FF Terbaru 5 Agustus: Ada Bundle Akatsuki, Skin Naga, dan Token Itachi
- Tanpa Rumor Apapun, Thom Haye Justru Gabung Tim Asal Jawa Tengah
- Surat Edaran Libur 18 Agustus 2025: Informasi Lengkap dan Terbaru
Pilihan
-
Senyum Semringah Jay Idzes di Sesi Latihan Venezia, Kode Pamit ke Torino
-
Proyek Fiktif Hantam PTPP, KPK 'Obok-obok' Divisi EPC
-
Profil Vicky Kharisma, Suami Acha Septriasa yang Diisukan Cerai dan Co-parenting
-
Rebalancing MSCI Hari Ini, Saham-saham Ini Diprediksi Masuk Indeks
-
Harga Emas Antam Longsor, Hari Ini Jadi Rp 1.943.000 per Gram
Terkini
-
PBB di Pati Naik 250 Persen, Wamenkeu Anggito Abimanyu: "Itu Urusan Daerah, Bukan Kami"
-
Bandar Judi Online 'Dirugikan' Pelaku Judol di Bantul? Ini Penjelasan Polda DIY
-
Bandar Judi Online Diburu, Polda DIY bakal Gandeng Ahli IT Internasional
-
Bukan Bandar! Terungkap Siapa Pelapor Kasus Judi Online yang Geger di Bantul
-
Cuma Tangkap Pemain, Bandar Judol DIY Dipertanyakan? Ini Jawaban Tegas Polisi