SuaraJogja.id - Dinas Kesehatan Kulon Progo mengumumkan hasil terbaru dari rapid test massal selektif Covid-19 kepada pedagang pasar tradisional, karyawan di beberapa swalayan dan beberapa pengunjung. Hasilnya pada Rabu, (20/5/2020) dari 217 orang yang diperiksa terdapat 4 orang dengan hasil reaktif.
Juru bicara Gugus Tugas Penanggulangan Covid-19 Kulon Progo, Baning Rahayujati, mengatakan dari empat orang yang dinyatakan reaktif tersebut dua dari pedagang pasar dan dua dari pengunjung pasar.
"Orang dengan hasil reaktif dalam dua hari ini, sekarang menjalani isolasi mandiri selama 14 hari dan sembari akan dilakukan tes dilakukan SWAB," ujar Baning kepada awak media, Rabu sore.
Rapid test massal di Kulon Progo sendiri sudah digelar sejak Selasa (19/5/2020) kemarin. Pedagang pasar, karyawan swalayan dan beberapa pengunjung menjadi sasaran utama dalam rapid test tersebut.
Selama dua hari penyelenggaraan ini, dari target Dinkes yang semula dapat menguji setidaknya 500 spesimen sementara baru mendapatkan 395 sampel spesimen. Dari total tes tersebut total 7 orang reaktif.
Sementara itu Plt Kepala Dinkes Kulon Progo, Sri Budi Utami menambahkan bahwa pihaknya akan langsung mengupayakan tracing kepada 7 orang yang sudah dinyatakan reaktif tersebut. Dari tracing tersebut nantinya akan diketahui riwayat perjalanan dan kontak orang yang bersangkutan.
Sri Budi menjelaskan pentingnya masyarakat agar tetap menaati protokol kesehatan yang akhir-akhir ini sedikit tampak lebih longgar dari sebelumnya. Ia juga berpesan kepada masyarakat untuk mengurangi stigma yang melekat kepada beberapa orang yang sudah dinyatakan reaktif tersebut.
"Sebetulnya yang menakutkan itu adalah stigma dari masyarakat umum. Sudah seharusnya kita tidak perlu mengucilkan penderita tapi malah mendukung dan menguatkan," ungkap Sri Budi.
Dijelaskan Sri Budi, rapid test massal selektif Covid-19 ini dilakukan sebagai upaya antisipasi Kulon Progo dalam menekan angka penularan Covid-19.
Baca Juga: BUMN Beri Bantuan APD ke Rumah Sakit Rujukan Covid-19 di Kulon Progo
Berita Terkait
Terpopuler
- Lagi Jadi Omongan, Berapa Penghasilan Edi Sound Si Penemu Sound Horeg?
- Tanpa Naturalisasi! Pemain Rp 2,1 Miliar Ini Siap Gantikan Posisi Ole Romeny di Ronde 4
- 5 Pemain Timnas Indonesia yang Bakal Tampil di Kasta Tertinggi Eropa Musim 2025/2026
- Brandon Scheunemann Jadi Pemain Paling Unik di Timnas Indonesia U-23, Masa Depan Timnas Senior
- Siapa Sebenarnya 'Thomas Alva Edi Sound Horeg', Begadang Seminggu Demi Bass Menggelegar
Pilihan
-
Bantah Sengaja Pasang 'Ranjau' untuk Robi Darwis, Ini Dalih Pelatih Kim Sang-sik
-
Dikritik Habis Legenda, Pemain Timnas Indonesia U-23 Tetap Diguyur Bonus Ratusan Juta
-
Selamat Tinggal Gerald Vanenburg! Resmi Tak Latih Timnas Indonesia U-23 di SEA Games 2025
-
Sebelum Justin Hubner, Pemain Keturunan Maluku Lebih Dulu Gabung Fortuna Sittard
-
Skill Alessio Landzaat, Putra Denny Landzaat: Bisa Bela Timnas Indonesia?
Terkini
-
Catat! Jalan Tol Jogja-Solo Segmen Klaten-Prambanan Segera Berbayar
-
Geger Pantai Sanglen: Sultan Tawarkan Pesangon, Warga Bersikeras Pertahankan Lahan
-
Keluarga Sebut Diplomat Arya Daru Hanya Gunakan Satu Ponsel yang Kini Masih Hilang
-
Kakak Ipar Arya Daru Ungkap Kondisi Istri: Minta Masyarakat Kawal Kasus dengan Empati
-
Arya Daru Putuskan Bunuh Diri? Keluarga Akui Tak Pernah Dengar Almarhum Mengeluh soal Kerjaan