SuaraJogja.id - Cuaca tak menentu disertai hujan sejak Senin (25/5/2020) malam di Kulon Progo dan sekitarnya mengakibatkan gelombang tinggi di kawasan pantai selatan Yogyakarta. Di beberapa kawasan pantai di Kulon Progo, gelombang tinggi terpantau sudah mulai masuk ke daratan dan hampir menghantam beberapa warung yang berada di bibir pantai, Selasa (26/5/2020).
Koordinator Sarlinmas Rescue Istimewa Wilayah V Glagah Aris Widiatmoko mengatakan, gelombang sejauh 20-25 meter terlihat di sepanjang pantai di Kulon Progo, salah satunya Pantai Trisik. Di Pantai Glagah pun gelombang tinggi sudah terlihat memasuki kawasan utara pantai sejak Selasa pagi.
"Sejauh ini tidak ada kerusakan fasilitas umum yang ada di pantai," ujar Aris saat dihubungi SuaraJogja.id, Selasa.
Terkait kondisi yang masih tidak menentu ini, pihaknya mengimbau masyarakat yang berada di pesisir pantai untuk lebih waspada. Selain itu, para nelayan, pemancing, dan penjaring ikan diminta untuk tidak melaut dulu hingga kondisi normal.
"Perkiraannya masih akan berlangsunh hingga besok," imbuhnya.
Berdasarkan informasi yang dikeluarkan Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Yogyakarta pada Selasa, masih terdapat ketinggian gelombang laut di perairan selatan DIY yang berkisar 2,5 meter hingga 4 meter. Potensi hujan untuk wilayah DIY dan sekitarnya juga masih akan terjadi dengan intensistas ringan-sedang.
Berita Terkait
-
Objek Wisata Tutup, Warga Liburan di Bandara YIA
-
Halau Wisatawan, Warga Sekitar Pantai Glagah Ingatkan Lebaran di Rumah Saja
-
Stok Pangan di Kulon Progo Dipastikan Aman hingga Akhir Tahun 2020
-
Alhamdulillah, Jelang Lebaran Satu Pasien COVID-19 di Kulon Progo Sembuh
-
Sejumlah Masjid di Kulon Progo Tetap Laksanakan Salat Id Berjamaah
Terpopuler
- Tanpa Naturalisasi! Pemain Rp 2,1 Miliar Ini Siap Gantikan Posisi Ole Romeny di Ronde 4
- Akal Bulus Dibongkar KPK, Ridwan Kamil Catut Nama Pegawai Demi Samarkan Kepemilikan Kendaraan
- Lagi Jadi Omongan, Berapa Penghasilan Edi Sound Si Penemu Sound Horeg?
- Bocor! Timnas Indonesia Naturalisasi 3 Pemain Keturunan, Ada dari Luar Eropa
- Thijs Dallinga Keturunan Apa? Striker Bologna Mau Dinaturalisasi Timnas Indonesia untuk Ronde 4
Pilihan
-
Siap Taklukan Super League, Ini Daftar Lengkap Pemain Bhayangkara Presisi Lampung FC
-
Demi Juara, Pemain Timnas Indonesia U-23 Diminta Pakai Cara 'Keras' Lawan Vietnam
-
Harga Emas Antam Makin Merosot, Hari Ini Jadi Rp 1.906.000 per Gram
-
Mengenal Faskho Sengox, 'Mbah Buyut' Sound Horeg yang Melegenda Jauh Sebelum Edi Sound Viral
-
Ingin Tahu Profesi Masa Depan Anak? Temukan Potensi Unik Mereka dengan Teori Multiple Intelligences!
Terkini
-
Sawah Kulon Progo Tergerus Tol: Petani Terancam, Ketahanan Pangan Dipertaruhkan?
-
Bantul Genjot Pariwisata: Mampukah Kejar Target PAD Rp49 Miliar?
-
Walikota Yogyakarta "Turun Tangan": Parkir Valet Solusi Ampuh Atasi Parkir Liar?
-
Malioboro Darurat Parkir Ilegal? Wisatawan Kaget Ditarik Rp50 Ribu, Dishub Angkat Bicara
-
Wisata Bantul Masih Jauh dari Target? Meski Ramai, PAD Baru Tercapai Segini...