SuaraJogja.id - UPT Pengelolaan Kawasan Malioboro melalui akun Twitter resmi mereka menyampaikan perihal penegasan baik kepada penjual maupun pengunjung untuk mematuhi protoko Covid-19 yang telah disampaikan sebelumnya.
Dalam unggahan tersebut, akun @UPTMalioboro kembali mengingakan instruksi Ka. UPT Malioboro. Salah satunya yakni wajib mengenakan masker.
"Yth. Bapak ibu pelaku usaha di Malioboro dan semua komunitas PKL Malioboro termasuk toko dan pengunjung atau wisatawan selama beraktifitas di Malioboro. Selama perpanjangan tanggap darurat Covid DIY s/d 30 Juni 2020, dengan segala hormat, DIWAJIBKAN UNTUK MENGENAKAN MASKER. Khusus PKL dan toko jika tidak mematuhi aturan ini. MOHON MAAF TERPAKSA KAMI TUTUP JUALAN-NYA. Untuk pengunjung, dipastikan DIHALAU KELUAR MALIOBORO," tulis dalam jepretan layar yang diunggah @UPTMalioboro.
Tidak hanya itu, UPT Malioboro juga menyampaikan tidak menerima argumentasi apapun terkait penegasan aturan tersebut.
Baca Juga: Syahnaz Sadiqah Restui Hubungan Ibunya dengan Sule
"Sekali lagi kami tidak melayani adu argumentasi atau berdebat dengan alasan apapun. Kami melakukan ini karena taruhannya adalah MALIOBORO TUTUP. Kami harapkan ini mendapat dukungan dari semua pihak, sehingga semua bisa tetap beraktifitas di Malioboro sebagaimana harapan semua pihak," ujarnya lagi.
Menanggapi hal tersebut, netizen turut mendukung langkah tegas yang diambil UPT Malioboro.
"Gini seharusnya pemerintah & pengelola,, TEGAS....biar rakyat yg ngikutin," ujar akun @Donirahardhian.
Berita Terkait
-
HMPV Bukan COVID-19 Baru, Ahli Penyakit Menular: Sudah Ada Puluhan Tahun
-
Tak Hanya China, Kasus Virus HMPV Juga Dilaporkan Melonjak di Malaysia
-
Guru Besar FKUI Tegaskan HMPV di China Tidak Sama dengan Covid-19
-
Ciri-Ciri Seseorang Terserang Virus HMPV, Mirip COVID-19?
-
Ini Gejala HMPV yang Mewabah di Tiongkok, Disebut-sebut Mirip Covid-19
Terpopuler
- Kabar Duka, Pengacara Alvin Lim Meninggal Dunia
- Farhat Abbas Ungkap Alvin Lim Meninggal Dunia di Rumah Sakit Saat Cuci Darah
- End Game, Uang Donasi Agus Salim Rp1,3 Miliar Disalurkan ke Korban Bencana Alam
- Media Belanda: Mees Hilgers Tidak Akan Bergabung...
- Coach Justin ke Elkan Baggott: Selesai Lu! Lu Siapa?
Pilihan
-
PSSI Pecat Shin Tae-yong, Jokowi: Nggak Kaget
-
MBG Samarinda Dimulai 13 Januari, 6.000 Siswa Jadi Sasaran Awal
-
Tahu Pengganti Shin Tae-yong, Jokowi: Nggak Sah Kalau Saya Bocorkan
-
Louis van Gaal Jawab Isu Jadi Dirtek Timnas Indonesia
-
Usai Luncurkan Produk AC, Kini Muhammadiyah Kenalkan Ojek Online Zendo Berbasis Syariah
Terkini
-
Dana MBG Yogyakarta Baru Cukup 8 Bulan, DPRD Kawal Penambahan Anggaran
-
Kasus PMK Kembali Melonjak, Pakar UGM Desak Vaksinasi Menyeluruh
-
Berkontribusi Puluhan Juta untuk PAD, Komisi B DPRD Kota Jogja Dorong Pengembangan KPNP
-
DEMA UIN Jogja Puji Putusan MK Soal Presidential Threshold: Kembalikan Hak Politik Rakyat
-
Makan Bergizi Gratis di Gunungkidul Terkendala Anggaran, DPRD Desak Penambahan di APBD Perubahan