SuaraJogja.id - Satpol PP DIY akan melakukan penjagaan di akwasan Malioboro selama 24 jam demi mengantisipasi terjadinya keramaian seperti akhir pekan lalu. Para pesepeda pun dilarang berhenti dan berkerumun, hanya boleh melintas.
Kepala Satpol PP DIY Noviar Rahmad, menjelaskan, pada akhir pekan kali ini penjagaan diperketat di tiga titik, yakni Tugu Jogja, sepanjang Malioboro, dan Alun-Alun Utara.
"Mulai Jumat malam kami kerahkan semua personel Pam Gakum [Penanganan dan Penegakan Hukum] diabntu UPT Malioboro dan Jogoboro," ujarnya, Jumat (12/6/2020).
Pada Sabtu (13/6/2020), pihaknya menjaga tiga titik tersebut selama 24 jam, mulai pukul 06.00 WIB hingga Minggu (14/6/2020) pukul 06.00 WIB. Selama penjagaan tersebut, pesepeda tetap boleh masuk kawasan asalkan mematuhi protokol kesehatan dengan memakai masker dan menjaga jarak.
Baca Juga: Viral Video Para Pesepeda Masuk Kafe Bawa Sepedanya, 'Brompton Lho Mas'
Pesepeda juga tidak boleh berhenti di seluruh tempat di tiga kawasan tersebut. Hal ini mempertimbangkan kerumunan akhir pekan lalu yang timbul akibat ribuan pesepeda berhenti dan nongkrong di tiga kawasan itu. Maka, kali ini pesepeda diminta untuk sekadar lewat, tidak berhenti.
"Dari Tugu sampai Alun-Alun Utara pesepeda yang masuk kami setop, jika tidak memakai masker langsung kami suruh balik kanan [pulang] atau beli masker di situ," ungkapnya, dikutip dari HarianJogja.com -- jaringan SuaraJogja.id.
Berita Terkait
-
Cek Fakta: Demo di Malioboro Februari 2025
-
Wajah Baru Malioboro: Revitalisasi Selesai, Pedagang Teras Malioboro 2 Buka Lapak!
-
Drama Relokasi Teras Malioboro 2: Pedagang Tridharma Vs Pemda, Siapa yang Menang?
-
Apa Itu Lintang Kemukus yang Muncul di Langit Malioboro?
-
'Banyak Bajingan Demo di Tugu Jogja', Warganet Nyaris Tergocek, Ternyata Maksud Sebenarnya Sarat Adab
Terpopuler
- Jadwal Pemutihan Pajak Kendaraan 2025 Jawa Timur, Ada Diskon hingga Bebas Denda!
- Pemain Keturunan Maluku: Berharap Secepat Mungkin Bela Timnas Indonesia
- Marah ke Direksi Bank DKI, Pramono Minta Direktur IT Dipecat hingga Lapor ke Bareskrim
- 10 Transformasi Lisa Mariana, Kini Jadi Korban Body Shaming Usai Muncul ke Publik
- Jawaban Menohok Anak Bungsu Ruben Onsu Kala Sarwendah Diserang di Siaran Langsung
Pilihan
-
Dari Lapangan ke Dapur: Welber Jardim Jatuh Cinta pada Masakan Nusantara
-
Dari Sukoharjo ke Amerika: Harapan Ekspor Rotan Dihantui Kebijakan Kontroversial Donald Trump
-
Sekantong Uang dari Indonesia, Pemain Keturunan: Hati Saya Bilang Iya, tapi...
-
Solusi Pinjaman Tanpa BI Checking, Ini 12 Pinjaman Online dan Bank Rekomendasi
-
Solusi Aktivasi Fitur MFA ASN Digital BKN, ASN dan PPPK Merapat!
Terkini
-
Peringatan Dini BMKG Terbukti, Sleman Porak Poranda Diterjang Angin Kencang
-
Sultan HB X Angkat Bicara, Polemik Penggusuran Warga Lempuyangan Dibawa ke Keraton
-
Konten Kreator TikTok Tantang Leluhur Demi Viral? Keraton Yogyakarta Meradang
-
'Saya Hidupkan Semua!' Wali Kota Jogja Kerahkan 10 Mesin untuk Tangani 300 Ton Sampah Per Hari
-
Curhat Petani Gulurejo, Ladang Terendam, Harapan Pupus Akibat Sungai Mendangkal