SuaraJogja.id - Setelah jamur enoki dinyatakan berbahaya oleh Kementan, seorang pria di Gunungkidul membuat alternatifnya hingga meraup banyak peminat. Selain itu, cerita ibu hamil di Jogja yang sempat dimarahi dokter karena melepas masker saat bersalin juga menarik untuk disimak.
Begitu pula kasus pemalsuan ratusan surat rapid test oleh PNS, berita ini cukup mencuri atensi publik. Tak jauh berbeda, masuknya Kangen Band dalam jurnal internasional berkualitas tinggi turut menjadi informasi menarik bagi publik.
Sementara itu, di Sleman, setelah ditemukan, pelaku pembuangan bayi bakal dinikahkan. Berikut SuaraJogja.id mengulas lima berita paling banyak dibaca pada Selasa (30/6/2020) kemarin:
1. Buntut Kasus Pembuangan Bayi di Sleman, Kedua Pelaku Bakal Dinikahkan
Baca Juga: Tak Kalah Nikmat, Pria Gunungkidul Ini Kembangkan Alternatif Jamur Enoki
Kepolisian Resor (Polres) Sleman terus mendalami kasus pembuangan bayi di Dusun Gunungharjo, Kecamatan Prambanan, Sleman, Minggu, (14/6/2020). Dua orang tua bayi yang kini tengah diamankan di Mapolres Sleman bakal dinikahkan.
Kasat Reskrim Polres Sleman, AKP Deni Irwansyah membeberkan jika pelaku perempuan berinisial M (21) dan A, laki-laki 22 tahun merupakan mahasiswa fakultas kedokteran di universitas yang ada di Semarang, Jawa Tengah.
2. Tak Kalah Nikmat, Pria Gunungkidul Ini Kembangkan Alternatif Jamur Enoki
Baca Juga: Buntut Kasus Pembuangan Bayi di Sleman, Kedua Pelaku Bakal Dinikahkan
Jamur Enoki belakangan ramai diberitakan usai dilarang peredarannya karena dapat menimbulkan infeksi listeria. Jamur impor tersebut sebenarnya sudah banyak merambah hingga ke pelosok daerah seperti di Gunungkidul. Bahkan tbeberapa tukang sayur juga sudah menjual jamur jenis ini.
Usai dilarang peredarannya oleh pemerintah pusat, Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) setempat mendorong agar masyarakat mengalihkan konsumsi jamur enoki mereka ke jamur produksi lokal yang dianggap mirip dengan jamur impor ini.
3. Kangen Band Masuk Jurnal Internasional, Judulnya Buat Salfok Warganet
- 1
- 2
Berita Terkait
-
Hasil Swab Reaktif, kini Belasan Pedagang Pasar Bantul Dinyatakan Negatif
-
Gelar Pesta Pernikahan, Semua Tamu Tara Basro Jalani Rapid Test
-
Tak Kalah Nikmat, Pria Gunungkidul Ini Kembangkan Alternatif Jamur Enoki
-
PNS Palsukan Ratusan Surat Rapid Test Corona: Uangnya Buat Lunasi Utang
-
Jokowi Marah Sentil Anggaran Kesehatan, Jansen: Kemana Uang Rp 75 Triliun?
Terpopuler
- Pencipta Lagu Tagih Royalti ke Penyanyi, Armand Maulana: Padahal Dulunya Memohon Dinyanyikan
- Beda Timnas Indonesia dengan China di Mata Pemain Argentina: Mereka Tim yang Buruk
- Riko Simanjuntak Dikeroyok Pemain Persija, Bajunya Hampir Dibuka
- Simon Tahamata Kasih Peringatan Program Naturalisasi Pemain Timnas Indonesia Terancam Gagal
- Ketegaran Najwa Shihab Antar Kepergian Suami Tuai Sorotan: Netizen Sebut Belum Sadar seperti Mimpi
Pilihan
-
Cinta Tak Berbalas! Ciro Alves Ingin Bertahan, Tapi Persib Diam
-
Kronologis Anak Kepsek di Bekasi Pukul Siswa SMP Gegara Kritik Dana PIP
-
LG Mundur, Danantara Investasi di Proyek Baterai Kendaraan Listrik Bareng CATL
-
Profil Pembeli SPBU Shell di Seluruh Indonesia: Citadel dan Sefas
-
Bareskrim Nyatakan Ijazah SMA dan Kuliah Asli, Jokowi: Ya Memang Asli
Terkini
-
Moratorium Hotel Sumbu Filosofi Diberlakukan, PHRI Desak Penertiban 17 Ribu Penginapan Ilegal
-
Kelanjutan Soal Besaran Pungutan Ekspor Kelapa, Mendag Ungkap Hal Ini
-
Kabupaten Sleman Diganjar ANRI Award, Bupati Ungkap Strategi Jitu Pelestarian Arsip
-
UMKM di Indonesia Melimpah tapi Lemah, Mendag: Kebanyakan Ingin Jadi Pegawai
-
Koperasi Merah Putih Didukung, Peneliti Fakultas Peternakan UGM Ingatkan Ini agar Tak Sia-sia