SuaraJogja.id - Mantan menteri Susi Pudjiastuti terlibat saling sindir dengan Kementrian Kelautan dan Perikanan yang saat ini dipimpin oleh Edhy Prabowo.
Beberapa waktu lalu, Susi lewat akun sosial medianya memberi sindiran menohok terkait kebijakan kementrian yang pernah ia pimpin dulu soal izin ekspor benih lobster.
"KKP / Dirjen Tangkap telah mengeluarkan izin tangkap 26 eksportir bibit lobster, luar biasa!!!!" tulisnya, kemarin.
Lebih jauh Susi mempertanyakan soal justifikasi yang membuat KKP mengeluarkan izin ekspor benih lobster pada 26 perusahaan tersebut.
"Apa justifikasi yang memberi mereka hak-hak privilege tadi??? Siapa mereka??? Apa????Apa????Apa??? DJPT bisa jelaskan ke publik dengan gamblang????" katanya.
Seolah ingin menjawab kritikan pedas yang diberikan, KKP kemudian lewat akun media sosialnya memberi kicauan sindiran balik.
Lewat sebuah pantun, akun Kementrian Kelautan dan Perikanan menyindir soal kebijakan penenggelaman kapal asing yang populer di era Susi tak lagi relevan dengan situasi saat ini.
"Jalan-jalan ke Pariaman, jangan lupa berbekal ikan. Buat apa ditenggelamkan lebih baik dimanfaatkan," tulisnya.
Tak hanya pantun, akun resmi Kementrian Kelautan dan Perikanan itu juga mengunggah sebuah poster bergambar menteri KKP saat ini Edhy Prabowo disertai sebuah narasi soal kebijakan penenggelaman kapal yang tak lagi dilakukan.
Baca Juga: Waspada, Sengatan Ubur-Ubur di Pantai Jogja Masih Mengancam Sampai Agustus
"Daripada ditenggelamkan, kapal hasil tangkapan lebih baik diberikan kepada kelompok nelayan dan menjadi bahan belajar untuk anak-anak sekolah perikanan," isi tulisan tersebut.
Tak berapa lama, kicauan dari akun KKP itupun disambut sebanyak 10 tepuk tangan dari Susi Pudjiastuti. Sambutan tepuk tangan dari perempuan yang masuk dalam kategori perempuan Indonesia paling dikagumi dunia versi YouGov tersebut pun mendapat banyak dukungan netizen.
"Biarkan bu dia bebas membuat slogan-slogan untuk menghibur dirinya sebelum reshuffle menjemputnya," kata @iwam_gsugli.
"Ga sabar nunggu pak Edhie diresuffle. Mohon disegerakan ya pak @jokowi," kata @gorong_gulita.
"Masih lebih pintar kebijakan seorang menteri perempuan yang tidak lulus sma normal dibanding menteri yang sekarang," ujar @hasipenjaga.
"Jalan-jalan ke Bali, jangan lupa membeli teri, kalau bu Susi jago dalam aksi, Pak Edi hanya pintar narasi," tukas @NewYudi.
Berita Terkait
Terpopuler
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- 7 Motor Matic Paling Nyaman Buat Touring di 2026: Badan Anti Pegal, Pas Buat Bapak-bapak
- Sambut HUT ke-130 BRI: Nikmati Promo Hemat Hingga Rp1,3 Juta untuk Upgrade Gaya dan Hobi Cerdas Anda
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- 3 Pilihan Mobil Bekas Rp60 Jutaan: Irit BBM, Nyaman untuk Perjalanan Luar Kota
Pilihan
-
OJK Awasi Ketat Pembayaran Pinjol Dana Syariah Indonesia yang Gagal Bayar
-
Jejak Emas Rakyat Aceh Bagi RI: Patungan Beli Pesawat, Penghasil Devisa & Lahirnya Garuda Indonesia
-
Pabrik Toba Pulp Lestari Tutup Operasional dan Reaksi Keras Luhut Binsar Pandjaitan
-
Kuota Pemasangan PLTS Atap 2026 Dibuka, Ini Ketentuan yang Harus Diketahui!
-
Statistik Suram Elkan Baggott Sepanjang 2025, Cuma Main 360 Menit
Terkini
-
Sudarsono KH, Salah Satu Pendiri PSS Sleman Tutup Usia
-
5 Armada Bus Jakarta-Jogja Murah Meriah untuk Libur Sekolah Akhir Tahun 2025
-
Kuasa Hukum Eks Bupati Sleman: Dana Hibah Pariwisata Terserap, Bukan Uang Negara Hilang
-
Waspada Macet Total! Malioboro Tak Ditutup untuk Full Pedestrian saat Tahun Baru
-
Libur Nataru ke Sleman? Ini Sederet Event Natal dan Tahun Baru yang Bisa Dicoba