"Itu biayanya ringan, barang-barang yang dibutuhkan bisa didapatkan dari sekitar kita," kata Juwari.
Juwari mengatakan, dalam satu hektar dapat menghasilkan 12 ton bawang merah. Dengan harga jual yang mengikuti harga pasar. Saat ini, bawang merah Nawungan terjual senilai Rp 25.000 per kilo. Juwari mengatakan, harga tersebut sudah cukup menguntungkan petani.
Untuk mengganti kebutuhan pestisida, Juwari bersama warga meproduksi kompos organik. Bawang merah hasil panen masyarakat sekitar memiliki keunggulan ukuran yang besar, keras, warna mengkilat dan kulit yang tipis. Produknya bahkan sudah mulai dipasarkan hingga keluar daerah.
Meksi sudah memiliki bak tadah hujan, ketersediaan air masih menjadi kendala dalam bercocok tanam. Selain itu, ia juga mengaku kekurangan kotoran sapi yang biasa digunakan untuk pupuk. Ia berharapa kedatangan Pemkab Bantul dapat membantu kendala yang dihadapi.
Baca Juga: Bawaslu Ingatkan Pelanggaran Pilkada, Suharsono: Kalau Langgar Tindak Saja
Berita Terkait
-
Harga Ayam, Beras, Hingga Bawang Merah Melonjak Tinggi Selama Ramadan-Lebaran
-
Momen Prabowo Naiki Traktor saat Pimpin Panen Raya di Majalengka
-
Naik Helikopter Berangkat ke Majalengka, Prabowo Ikut Panen Raya
-
Pastikan Petani Sejahtera, PCO Pantau Langsung Implementasi Pembelian Gabah Rp6.500/Kg
-
La Nina Ancam Panen Raya Petani, Waka Komisi IV DPR Desak Pemerintah Lakukan Hal Ini
Terpopuler
- Advokat Hotma Sitompul Meninggal Dunia di RSCM
- Jay Idzes Ditunjuk Jadi Kapten ASEAN All Star vs Manchester United!
- Kejutan! Justin Hubner Masuk Daftar Susunan Pemain dan Starter Lawan Manchester United
- Sosok Pria di Ranjang Kamar Lisa Mariana Saat Hamil 2021 Disorot: Ayah Kandung Anak?
- Hotma Sitompul Wafat, Pengakuan Bams eks Samsons soal Skandal Ayah Sambung dan Mantan Istri Disorot
Pilihan
-
LAGA SERU! Link Live Streaming Manchester United vs Lyon dan Prediksi Susunan Pemain
-
BREAKING NEWS! Indonesia Tuan Rumah Piala AFF U-23 2025
-
Aksi Kamisan di Semarang: Tuntut Peristiwa Kekerasan terhadap Jurnalis, Pecat Oknum Aparat!
-
Belum Lama Direvitalisasi, Alun-alun Selatan Keraton Solo Dipakai Buat Pasar Malam
-
IHSG Susah Gerak, Warga RI Tahan Belanja, Analis: Saya Khawatir!
Terkini
-
Rendang Hajatan Jadi Petaka di Klaten, Ahli Pangan UGM Bongkar Masalah Utama di Dapur Selamatan
-
Dari Perjalanan Dinas ke Upah Harian: Yogyakarta Ubah Prioritas Anggaran untuk Berdayakan Warga Miskin
-
PNS Sleman Disekap, Foto Terikat Dikirim ke Anak: Pelaku Minta Tebusan Puluhan Juta
-
Tendangan Maut Ibu Tiri: Balita di Sleman Alami Pembusukan Perut, Polisi Ungkap Motifnya yang Bikin Geram
-
Ribuan Umat Padati Gereja, Gegana DIY Turun Tangan Amankan Paskah di Jogja