SuaraJogja.id - Masyarakat Dusun Nawungan I, Selopamioro, Imogiri Bantul menggelar panen raya bawang merah Jumat (3/7/2020). Dalam momen tersebut Bupati Bantul, Suharsono memborong hasil panen petani.
Kegiatan panen raya bawang merah yang digelar di Dusun Nawungan tersebut selain dihadiri Bupati Bantul juga disaksikan sejumlah pejabat daerah lainnya. Termasuk di antaranya anggota komisi B DPRD Bantul, Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan DIY dan Bantul.
Saat menyaksikkan hasil panen bawang merah, Bupati Bantul, Suharsono mengaku terkesan. Saking senangnya ia pun langsung memborong sejumlah panen warga.
"Hasil panen ini sebanyak 40 kg saya beli Rp1 juta, nanti sore saya ke sini buat ambil lagi. Saya masih suka berkunjung ke sawah seperti ini," kata Suharsono sembari bercengkrama dengan para petani.
Baca Juga: Bawaslu Ingatkan Pelanggaran Pilkada, Suharsono: Kalau Langgar Tindak Saja
Suharsono mengaku bangga, karena di tengah pandemi para petani bawang merah tersebut masih bisa menghasilkan hasil tani yang maksimal. Ia mengatakan, jika ditekuni bawang merah dapat menjadi komoditi utama Kabupaten Bantul yang menguasai pasar nasional.
Ditemui usai acara, Suharsono menyampaikan bahwa ia siap membantu permasalahan yang dihadapi para petani. Tidak hanya bawang merah, Suharsono mengaku siap membeli apapun hasil tani yang harganya anjlok saat panen.
Menanggapi permasalahan yang disampaikan para petani, Suharsono sudah menganggarkan bantuan Rp1 M. Namun, selama pandemi ini beberapa bantuan yang sudah ia janjikan masih ditunda untuk diberikan. Ia berharap pandemi segera berakhir sehingga pembangunan di berbagai sektor dapat segera terlaksana.
"Rp1 M itu nanti untuk pengeboran air, beserta kelengkapan di sini," imbuhnya.
Ketua Kelompok Tani Lestari Mulyo, Juwari mengatakan bahwa sebelumnya lokasi tersebut merupakan sebuah wilayah marginal. Tanah yang ada tidak bisa untuk menamam ketela. Seiring berjalannya waktu, orang di sekitar mulai membuat bak tadah hujan hingga saat ini tanah menjadi subur.
Baca Juga: Panggil Suharsono Soal Bantuan, Bawaslu Bantul: Tidak Ada Pelanggaran
Luas tanah yang ditanami bawang merah seluas 95 hektar, bibit yang digunakan adalah Bima Brebes. Juwari mengaku sampai saat ini pihaknya belum bisa memproduksi bibit sendiri. Ia bersama warga selama ini mencoba mengembangkan pertanian semi organik.
"Itu biayanya ringan, barang-barang yang dibutuhkan bisa didapatkan dari sekitar kita," kata Juwari.
Juwari mengatakan, dalam satu hektar dapat menghasilkan 12 ton bawang merah. Dengan harga jual yang mengikuti harga pasar. Saat ini, bawang merah Nawungan terjual senilai Rp 25.000 per kilo. Juwari mengatakan, harga tersebut sudah cukup menguntungkan petani.
Untuk mengganti kebutuhan pestisida, Juwari bersama warga meproduksi kompos organik. Bawang merah hasil panen masyarakat sekitar memiliki keunggulan ukuran yang besar, keras, warna mengkilat dan kulit yang tipis. Produknya bahkan sudah mulai dipasarkan hingga keluar daerah.
Meksi sudah memiliki bak tadah hujan, ketersediaan air masih menjadi kendala dalam bercocok tanam. Selain itu, ia juga mengaku kekurangan kotoran sapi yang biasa digunakan untuk pupuk. Ia berharapa kedatangan Pemkab Bantul dapat membantu kendala yang dihadapi.
Berita Terkait
-
Harga Ayam, Beras, Hingga Bawang Merah Melonjak Tinggi Selama Ramadan-Lebaran
-
Momen Prabowo Naiki Traktor saat Pimpin Panen Raya di Majalengka
-
Naik Helikopter Berangkat ke Majalengka, Prabowo Ikut Panen Raya
-
Pastikan Petani Sejahtera, PCO Pantau Langsung Implementasi Pembelian Gabah Rp6.500/Kg
-
La Nina Ancam Panen Raya Petani, Waka Komisi IV DPR Desak Pemerintah Lakukan Hal Ini
Terpopuler
- Advokat Hotma Sitompul Meninggal Dunia di RSCM
- Jay Idzes Ditunjuk Jadi Kapten ASEAN All Star vs Manchester United!
- Kejutan! Justin Hubner Masuk Daftar Susunan Pemain dan Starter Lawan Manchester United
- Sosok Pria di Ranjang Kamar Lisa Mariana Saat Hamil 2021 Disorot: Ayah Kandung Anak?
- Hotma Sitompul Wafat, Pengakuan Bams eks Samsons soal Skandal Ayah Sambung dan Mantan Istri Disorot
Pilihan
-
LAGA SERU! Link Live Streaming Manchester United vs Lyon dan Prediksi Susunan Pemain
-
BREAKING NEWS! Indonesia Tuan Rumah Piala AFF U-23 2025
-
Aksi Kamisan di Semarang: Tuntut Peristiwa Kekerasan terhadap Jurnalis, Pecat Oknum Aparat!
-
Belum Lama Direvitalisasi, Alun-alun Selatan Keraton Solo Dipakai Buat Pasar Malam
-
IHSG Susah Gerak, Warga RI Tahan Belanja, Analis: Saya Khawatir!
Terkini
-
Rendang Hajatan Jadi Petaka di Klaten, Ahli Pangan UGM Bongkar Masalah Utama di Dapur Selamatan
-
Dari Perjalanan Dinas ke Upah Harian: Yogyakarta Ubah Prioritas Anggaran untuk Berdayakan Warga Miskin
-
PNS Sleman Disekap, Foto Terikat Dikirim ke Anak: Pelaku Minta Tebusan Puluhan Juta
-
Tendangan Maut Ibu Tiri: Balita di Sleman Alami Pembusukan Perut, Polisi Ungkap Motifnya yang Bikin Geram
-
Ribuan Umat Padati Gereja, Gegana DIY Turun Tangan Amankan Paskah di Jogja