SuaraJogja.id - Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS)nkembali digelar PT Arkadia Digital Media Tbk (IDX: DIGI) pada Jumat (10/7/2020). Kali ini selain RUPS Tahunan (RUPST), dalam rangkaian agenda Perseroan di Jambuluwuk Thamrin Hotel, Jakarta ini, digelar pula RUPS Independen, dilanjutkan dengan kegiatan Paparan Publik atau Public Expose 2020.
Protokol penanganan Covid-19 diterapkan dalam kegiatan ini, mengingat masa pandemi belum usai, disertai status Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) Transisi. Aturan physical distancing pun diterapkan ketat. Dengan begitu, sebagian agenda berlangsung secara digital melalui video conference.
Dimulai sekitar pukul 14.00 WIB, RUPS memutuskan menyetujui dan mengesahkan beberapa agenda penting. Salah satu agenda khusus RUPS Independen adalah persetujuan masuknya pendanaan dari Media Development Investment Fund (MDIF) Media Finance I B.V. ke PT Arkadia Digital Media Tbk.
MDIF, yang sudah beroperasi di lebih dari 40 negara, diketahui sebagai lembaga yang mempunyai komitmen membantu pengembangan media independen, bisnis media kompetitif, berkelanjutan, dan media tangguh.
Baca Juga: PT Arkadia Digital Media Tbk Resmi Menerima Pendanaan MDIF
"Kami menyambut baik kerja sama dengan MDIF, lembaga yang memiliki reputasi dan komitmen lama dalam mendukung perkembangan media bebas dan independen secara global. Kami memiliki kesamaan visi untuk bersama-sama menyediakan berita, informasi berkualitas yang dibutuhkan masyarakat, dan pendanaan ini akan sangat membantu pengembangan Perseroan dalam mengembangkan ekosistem digital yang saat ini tengah kami bangun," kata CEO PT Arkadia Digital Media Tbk Wiliam Martaputra.
Wiliam menjelaskan, pendanaan dari MDIF ini berbentuk convertible bonds dan bersifat mandatori, yang akan dikonversi senilai Rp1.400 per lembar saham. Diharapkan ke depan pendanaan ini akan memperkuat struktur permodalan dan pengembangan usaha Perseroan.
Lebih lanjut, COO PT Arkadia Digital Media Tbk Suwarjono mengatakan, masuknya pendanaan dari MDIF sejalan dengan rencana pengembangan Perseroan untuk membangun platform ekosistem digital berbasis berita, komunitas, hingga pelaku usaha serta memperkuat konten regional dan jaringan media daerah.
"Konten dan media lokal ke depan makin dibutuhkan untuk menjadi penyeimbang berbagai kebijakan pemerintah daerah, mendorong peran serta aktif masyarakat di daerah, mengangkat isu-isu lokal ke wilayah lebih luas dan mendukung informasi yang tepat sesuai kebutuhan masyarakat daerah. Selain konten, juga membantu keberlangsungan media lokal dengan beragam model bisnis media saat ini," ujar Suwarjono.
Sebagai bagian dari rencana ini, kata Suwarjono, Perseroan tengah menyiapkan platform yang mengintegrasikan berita dan informasi terverifikasi yang dibuat oleh para jurnalis dengan jaringan komunitas, jaringan media lokal, dan layanan UMKM di berbagai daerah melalui platform news-commerce yang diharapkan akan menjadi salah satu model bisnis baru. Harapannya, keberlanjutan media di daerah akan makin kuat.
Baca Juga: PT Arkadia Digital Media Tbk Mengucapkan Selamat Idul Fitri 1 Syawal 1441 H
Mengenai investasi di PT Arkadia Digital Media Tbk, MDIF menyambut baik persetujuan proses melalui forum RUPS. CEO MDIF Harlan Mandel pun mengatakan, "Kami sangat senang dapat berinvestasi di PT Arkadia Digital Media Tbk dan untuk mendukung Perseroan terus menunjukkan pertumbuhannya. Investasi kami akan memungkinkan Perseroan untuk lebih mengembangkan konten dan jaringan regional, menyediakan lebih banyak berita dan informasi berbasis lokal yang menyoroti masalah-masalah yang mungkin terabaikan."
MDIF diketahui adalah lembaga dana investasi nirlaba yang berbasis di New York, Amerika Serikat. Lembaga ini memberikan pembiayaan utang dan ekuitas kepada perusahaan media independen di negara-negara di mana akses ke media yang bebas dan independen masih ada kendala.
Selain persetujuan investasi, RUPST Perseroan juga telah menyetujui dan mengesahkan Laporan Tahunan 2019 PT Arkadia Digital Media Tbk, termasuk Laporan Keuangan untuk Tahun Anggaran 2019. Berdasarkan Laporan Keuangan kali ini, Perseroan mencatat pendapatan sebesar Rp37,66 miliar pada 2019, dengan laba usaha sebesar Rp1,35 miliar.
Meskipun Perseroan juga harus menghadapi situasi bisnis yang sulit karena pandemi Covid-19, optimisme yang diungkapkan pada akhir tahun lalu sampai kini masih tetap terjaga. Tidak hanya bertahan, sepanjang 2020 sejauh ini, Perseroan juga telah terbukti terus melakukan beberapa langkah pengembangan.
Misalnya pada Maret lalu, selain meluncurkan logo baru Suara.com, Arkadia juga melahirkan platform periklanan Iklandisini.com. Sementara pada Juli ini, pengembangan beberapa halaman Suara Regional baru juga telah dimulai, sebagai tambahan dari lima yang sudah ada sejak 2019.
Terdapat enam media regional yang diluncurkan pada Juli ini, antara lain Suara Sumatra Utara, Suara Sumatra Selatan, Suara Batam, Suara Kalimantan Barat, Suara Sulawesi Selatan, dan Suara Bali.
Berita Terkait
-
Kebijakan Hapus Kredit Macet UMKM Bakal Dilakukan April 2025
-
Petinggi Lion Air Masuk, Bos Garuda Irfan Setiaputra Ungkap Nasibnya Pada 15 November 2024
-
Bakal Dicopot dari Dirut Garuda, Irfan Setiaputra: Siapa yang Dirubah Engga Tahu!
-
Siapa Simon Aloysius Mantiri? Profil Dirut Pertamina yang Dekat dengan Prabowo
-
Anak Buah Pimpinan MPR Dikabarkan Jadi Direktur Utama Garuda Indonesia
Terpopuler
- Raffi Ahmad Ungkap Tragedi yang Dialami Ariel NOAH, Warganet: Masih dalam Lindungan Allah
- Seharga Raize tapi Mesin Sekelas Innova: Yuk Simak Pesona Toyota Frontlander
- Eliano Reijnders Ungkap Rencana Masa Depannya, Berniat Susul Tijjani Reijnders
- Bayern Munchen Pampang Foto Nathan Tjoe-A-On, Pindah ke Bundesliga Jerman?
- Crazy Rich Kalimantan, Begini Mewah dan Mahalnya Kado Istri Haji Isam untuk Ulang Tahun Azura
Pilihan
-
MR.DIY Mau Melantai Bursa di BEI, Ini Harga Saham dan Jadwal IPO
-
Diskusi OIKN dan BPK RI: Pembangunan IKN Harus Berlanjut dengan Tata Kelola yang Baik
-
1.266 Personel Diterjunkan, Polres Bontang Pastikan Keamanan di 277 TPS
-
Masa Tenang, Tim Gabungan Samarinda Fokus Bersihkan Alat Peraga Kampanye
-
Masa Tenang Pilkada, Bawaslu Balikpapan: Bukan Masa yang Tenang
Terkini
-
Jual Beli Anak di Kulon Progo Terbongkar, Orang Tua Bayi Tak Ditahan, Ini Penjelasannya
-
Bayi Dijual Rp25 Juta, Polisi Ringkus 4 Tersangka Jual Beli Anak di Kulon Progo
-
Besok Nyoblos, Sultan HB X dan Keluarga Pilih di TPS Keraton Jogja
-
Video Asusila Mirip Anggota DPRD Gunungkidul Tersebar, Begini Respon Ketua DPRD
-
Sidak Pasar Jelang Nataru, Mendag: Harga Minyakita Akan Normal Pekan Ini